Liputan6.com, Jakarta Tidak ada bahtera rumah tangga yang berlayar mulus tanpa adanya ombak kecil maupun besar yang menghadang. Masalah apa yang paling membuat stres dalam mengarungi biduk pernikahan? Mungkin sebagian Anda akan menjawab pasangan yang selingkuh.
Pasangan yang tega selingkuh sudah merusak janji kesetiaan dan merusak seluruh kisah indah yang Ada dalam rumah tangga.
Advertisement
Ada banyak hal yang membuat seseorang berani selingkuh dari pasangannya, mulai dari masalah kurangnya perhatian, pertengkaran yang terlalu sering terjadi, perasaan terkekang oleh pasangan, visi hidup yang menjadi sangat berbeda, problem finansial, dan lain sebagainya.
Kehidupan Seks
Selain hal-hal tersebut, ada satu hal lain yang bisa memicu pasangan berani selingkuh, yakni kehidupan seks suami-istri. Melansir halaman Your Tango pada Senin (29/1/18), AshleyMadison.com, situs jejaring sosial bagi orang-orang yang sudah menikah atau memiliki pasangan melakukan sebuah survey dan menemukan bahwa 90% orang di survey tersebut menyatakan seks yang memuaskan masing-masing pasangan adalah salah satu elemen penting dalam sebuah hubungan.
Ketika pasangan bertanya “Apa mau coba sesuatu yang berbeda di tempat tidur?”, Anda perlu menaruh perhatian yang serius dan membahasnya. Pertanyaan itu mungkin merupakan pertanda jika ia merasa tak mendapat pemenuhan seks berkualitas dari Anda. Bila pertanyaan itu tak mendapat respon yang bijak maka bukan mustahil ia akan mencari pelampiasan kebutuhan seks di luar pernikahannya dengan Anda.
Jangan terbawa emosi lantaran tersinggung atau down karena Anda terkesan tak mampu menghadirkan sesuatu yang fun saat berhubungan seksual. Ingatlah bahwa setiap orang punya aspirasi yang berbeda dalam segala hal, mulai dari selera kuliner, hobi, gaya busana, dan sebagainya, termasuk seks. Manfaatkan momen perbincangan intim seputar aktivitas seks Anda dan pasangan untuk mengeksplorasi hal-hal menyenangkan apa saja yang bisa Anda dan pasangan nikmati bersama secara maksimal.
Advertisement
Komunikasi yang Tepat
Komunikasi dan saling terbuka mengenai kehidupan seks dan hal lainnya, akan membuat masing-masing pihak mendapat pemahaman lebih jelas tentang satu sama lain.
Sebagaimana hal lain dalam kehidupan rumah tangga, keharmonisan dalam seks pantas didapat secara setara untuk kedua belah pihak, baik suami maupun istri. Oleh karena itu, masing-masing pihak perlu terbuka untuk menyampaikan aspirasinya mengenai kehidupan seks di biduk rumah tangga.
Dengan pola pikir dewasa, kontrol emosi yang matang, cara berkomunikasi yang baik. Pilihlah momen yang tepat, agar saat memulai perbincangan seputar kegiatan seks dapat didiskusikan dengan lancar.
Bio In God Bless
