4 Bohlam yang Sudah Menyala Selama Ratusan Tahun

Bohlam berikut ini bisa menyala hingga ratusan tahun

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jan 2018, 07:02 WIB
Bohlam berikut ini bisa menyala hingga ratusan tahun (Sumber foto: dailymail.uk)

Liputan6.com, Jakarta Lampu pijar atau yang biasa kita sebut dengan bohlam merupakan sumber cahaya buatan yang disambungkan dengan aliran listrik. Bohlam biasa dipasang dirumah untuk penerangan, namun berapa lama kah bohlam tersebut dapat menyala? Mungkin hanya sekedar satu sampai lima tahun saja. Percayakah kamu, ternyata ada bohlam tua yang sudah lebih dari ratusan tahun namun masih menyala hingga sekarang. Apa saja? Mari kita simak artikel dibawah ini.

1. Ediswan Bulb

Ediswan Bulb, bohlam miliki Beth Crook wanita asal inggris ini merupakan bohlam turun menurun yang awalnya dimiliki oleh nenek Beth Crook, Florence Crook. Saat ini, usia bohlam sekitar 135 tahun dan masih menyala hingga sekarang. Bohlam ini dibuat dengan bahan dasar enam filamen internal yang telah teruji kekuatannya. Selain itu bohlam ini juga merupakan produk pertama pabrik Ediswan.


2. The Centennial Bulb

The Centennial Bulb sudah menyala hampir 120 tahun (Sumber foto: lightbulb.com)

Bohlam ini menyala sudah hampir 120 tahun, mulai menyala pada tahun 1901. Bohlam ini terletak di gedung pemadam kebakaran di Kota Livermore, California. Masyarakat Livermore juga percaya bahwa bohlam ini membawa keberuntungan dan keistimewaan dan berharap akan terus menyala.

3. The Eternal Light

Bohlam ini mulai menyala pada tahun 1908, dan berusia hampir 110 tahun. Benda ini pernah masuk dalam rekor dunia Guinnes pada tahun 1970 dengan bohlam paling awet di dunia. Awalnya bohlam ini terletak di Byers Opera House, di Kota Fort Worth, Texas, namun sekarang sudah dipindah ke museum.


4. Magnum Light Bulb

Bohlam ini terletak di Kantor Pemadam Kebakaran Oklahoma. Lampu ini mulai menyala sejak tahun 1927 bahkan kepala departemen pemadam kebakaran tersebut mengatakan, bohlam ini sudah menyala 30 tahun sebelum bagian Negara Oklahoma terbentuk.

 

Penulis:

Fany Zahra

Universitas Bhayangkara Bekasi

Jadilah bagian dari Komunitas Sahabat Liputan6.com dengan berbagi informasi & berita terkini melalui e-mail: SahabatLiputan6@gmail.com serta follow official Instagram @sahabatliputan6 untuk update informasi kegiatan-kegiatan offline kami.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya