Penyuplai Suku Cadang Toyota Harus Ikuti Kemajuan Mobil Nirsopir

Era mobil nirsopir membuat pemain otomotif harus bersiap diri menyambut era tersebut.

oleh Amal Abdurachman diperbarui 30 Jan 2018, 10:00 WIB
Logo Toyota (Foto: fullhdpictures.com)

Liputan6.com, Kiyosu Perkembangan teknologi pada mobil, terutama era nirsopir membuat pemain otomotif harus bersiap diri menyambut era tersebut. Termasuk perusahaan penyuplai suku cadang, seperti Toyoda Gosei Co. yang dikenal sebagai penyuplai suku cadang untuk Toyota Group.

Dilansir Autonews, presiden Toyoda Gosei Co., Naoki Miyazaki, menyadari saat ini adalah waktunya memposisikan ulang perusahaan untuk menghadapi era berteknologi tinggi di mana konsumen mulai menerima sistem nirsopir dan elektrifikasi.

Penyuplai yang beroperasi secara jaringan di 67 grup perusahaan dan 18 negara maupun daerah, mengejar rencana bisnis yang disebut TG 2020 Vision.

Tiga tujuan utamanya adalah mempopulerkan hybrid, plug-in hybrid, kendaraan listrik, dan kendaraan compact dengan biaya rendah; menyempurnakan teknologi LED untuk menjadi yang terdepan di pasar lampu; dan mengembangkan teknologi untuk mengurangi ketergantungan terhadap oli.

Menyoal kesiapan dengan teknologi nirsopir, Toyoda Gosei sedang mengembangkan teknologi yang dapat bekerja dengan teknologi nirsopir di tingkatan yang tinggi. Perkiraannya adalah tahun 2025. Sedangkan, menurutnya tahun 2020 masih terlalu cepat untuk teknologi nirsopir tingkat tinggi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Toyota Siapkan Kendaraan Nirsopir, Seberapa Canggih?

Toyota Nirsopir (Paultan)

Mengikuti gelaran Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas pekan depan, Toyota siap pamer mobil tanpa sopir alias autonomous baru. Mobil nirsopir ini, dikembangkan oleh Toyota Research Institute (TRI), perusahaan riset kecerdasan milik raksasa Jepang tersebut.

Berbasis Lexus LS 600hL, platform 3.0 ini memiliki kemampuan teknologi yang ditingkatkan dengan desain yang lebih harmonis. Mobil ini, juga dikembangkan dengan konfigurasi sensor, yang meningkatkan pengenalan situasi di sekitarnya.

Melansir Paultan, sistem luminar LIDAR dengan jangkauan jarak 200 meter, yang dahulu hanya di bagian depan, kini terdapat di seluruh mobil sebanyak 360 derajat. Sistem ini, mendapatkan empat kepala pemindai LIDAR berdefinisi tinggi.

 

 


Selanjutnya

Sementara itu, sensor LIDAR jarak pendek dipasang pada bumper depan dan belakang, serta sepatbor depan. Sistem ini, mampu mendeteksi sesuatu yang lebih kecil,seperti anak kecil di jalan.

Dengan sistem tersebut, TRI mengklaim mobil paket sensor tersebut menjadikan mobil ini sebagai salah satu kendaraan uji coba yang paling tanggap di jalan raya.

Untuk mengembangkan paket sensor ini, perusahaan tersebut bekerja sama dengan Toyota Motor North America (TMNA) untuk menyembunyikan sensor dan kamera. Panel atap mobil ini, juga didesain tahan cuaca dan suhu, dengan memanfaatkan ruang di kompartemen sunroof.

Produksi skala kecil platform 3.0 akan dimulai pada musim semi di Prototype Development Centre, di markas riset dan pengembangan TMNA ​​di York Township, Michigan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya