Liputan6.com, Los Angeles - Aksi LA Clippers melepas Blake Griffin ke Detroit Pistons memicu spekulasi besar pada jagad NBA. Clippers ditenggarai melakukannya demi mendatangkan LeBron James akhir musim nanti.
Clippers dilaporkan setuju menukar Griffin, Willie Reed, dan Brice Johnson untuk Tobias Harris, Avery Bradley, Boban Marjanovic, plus opsi draft dari Pistons.
Baca Juga
Advertisement
Manuver ini ditenggarai bukanlah kegiatan satu-satunya Clippers jelang tenggat pertukaran pemain NBA musim ini pada 8 Februari. Jika ada kesempatan, mereka juga berencana menukar pemain bergaji besar, DeAndre Jordan dan Lou Williams.
New York Times memberitakan, Clippers bertindak demikian untuk menciptakan ruang dalam anggaran. Dana yang tersedia nantinya digunakan demi membujuk James agar mau mendarat di Staples Center.
James merupakan nama terbesar dalam free agent NBA selepas kompetisi 2017-2018. Sosok berusia 33 tahun itu memiliki klausul memperpanjang masa kerjanya selama setahun di Cleveland Cavaliers.
Clippers atau Lakers?
Meski begitu, James ditenggarai tidak akan mengaktifkan opsi tersebut karena mencari tantangan baru. Los Angeles pun dipercaya menjadi tujuan utamanya.
Pada awalnya Clippers bukanlah tim yang difavoritkan. Adalah rival sekota LA Lakers yang diyakini bakal mendapatkan jasa James. Rencana Clippers ini bisa membuat Lakers kelabakan.
Advertisement
Plus Minus Kedua Tim
Bicara reputasi, Lakers lebih menjual ketimbang Clippers. Lakers sudah jadi juara NBA 16 kali, sedangkan Clippers maksimal cuma melangkah hingga semifinal wilayah.
Tapi, performa Lakers belakangan menurun. Mereka absen dari play-off sejak 2013-2014. Sementara Clippers lolos ke post season sejak 2011-2012.
