Ini yang Didalami Penyidik ke Sandiaga Uno Terkait Kasus Tanah

Sandi akan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan penggelapan tanah yang dilaporkan pengusaha Fransiska Kumalawati.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 30 Jan 2018, 15:34 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengacungkan jempol sambil meninggalkan Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kamis (18/11). Sandiaga diperiksa sebagai saksi kasus penipuan dan penggelapan lahan di Curug Tangerang. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno tiba di gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, pukul 13.58 WIB, Selasa (30/1/2018). Sandi akan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan penipuan dan penggelapan tanah yang dilaporkan pengusaha Fransiska Kumalawati.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, dalam pemeriksaan kali ini penyidik akan mendalami soal aset PT Japirex. Sandi adalah salah satu pemegang saham di perusahaan tersebut.

"Ada beberapa pertanyaan yang akan disampaikan sama penyidik yaitu salah satu berkaitan dengan aset PT Japirex," kata Argo di Polda Metro Jaya, Selasa (30/1/2018).

Argo melanjutkan, selain soal aset, Sandi juga akan dimintai keterangan soal tahu tidaknya pengalihan aset PT Japirex. Dia menambahkan, saat ini penyidik telah menetapkan seorang tersangka atas nama Andreas. Sandi dan Andreas diketahui adalah rekan bisnis yang keduanya sama-sama memiliki saham di PT Japirex.

"Berkaitan dengan PT Japirex, berkaitan dengan pengalihan aset dan apakah sudah ada pengalihan hak disitu kita perdalam," ujar Argo. 


Umbar Senyum

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno tersenyum sambil meninggalkan Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kamis (18/11). Sandiaga diperiksa sebagai saksi kasus penipuan dan penggelapan lahan di Curug Tangerang. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Pantauan Liputan6.com, Sandi terus mengumbar senyum kepada awak media saat sampai di Polda Metro Jaya.

Sandi mengaku siap diperiksa. Sandi pun tidak membawa dokumen atau bukti yang bisa melepaskan dirinya dari tudingan penggelapan.

"Saya siap. Tidak bawa apa-apa. Nggak pakai sepatu kets juga," ujar Sandi di lokasi.

Sandi pun mendapat pengawalan ketat beberapa pria bersafari hitam-hitam. Tak lama orang nomor dua di Jakarta itu langsung masuk ke gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Saksikan video di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya