Liputan6.com, Cupertino - Pendiri Apple Steve Wozniak, tiba-tiba melempar kritik pedas pada Elon Musk. Kritik yang dilontarkan oleh rekanan Steve Jobs tersebut disebabkan karena Elon Musk dianggap tidak menepati janji yang telah ia ucapkan.
Wozniak menekankan, CEO Tesla dan SpaceX ini sering kali mengobral janji-janji 'surga' soal inovasi teknologi, salah satunya adalah mobil listrik Tesla.
Ambil contoh pada 2016, miliarder nyentrik ini pernah bnerjanji kalau mobil Tesla kelak bisa berjalan secara otomatis dari Los Angeles ke New York. Namun semakin ke sini, wacana tersebut kandas begitu saja.
Baca Juga
Advertisement
"Sudahlah. Saya tidak mau percaya dengan semua hal yang dikatakan Elon Musk atau Tesla," ujar pria yang akrab disapa Woz ini sebagaimana dilansir Tekno Liputan6.com, Rabu (31/1/2018).
Ini bukan pertama kalinya Elon Musk mengabaikan janjinya. Belum lama ini, model terbaru mobil Tesla 3 ternyata juga belum diproduksi massal seperti yang sudah diperkirakan.
Kritik Woz tak berhenti sampai di situ. Ia juga mengeluh soal kemampuan kemudi otomatis di mobil Tesla, seperti sistem yang akan bermasalah ketika menemukan benda kecil di sepanjang jalan. Ia menilai, dalam hal BMW dan Audi mungkin bisa saja lebih telaten soal mengembangkan mobil pintar.
Untuk diketahui, Woz saat ini memiliki Tesla Model S. Hanya saja, ia tidak menggunakannya untuk mobil sehari-hari. Woz cuma memakainya untuk melakukan perjalanan jauh.
"Ya saya lebih suka pakai Chevy Bolts EV daripada Tesla. Kecuali untuk perjalanan panjang," ujarnya.
Kepincut Tesla
Woz memang mengakui dirinya kpincut dengan Tesla. Dalam wawancara bersama Bloomberg Canada, Woz ditanyakan seputar perusahaan teknologi mana yang akan paling berkiprah di masa mendatang. Tak butuh waktu lama, Woz menjawab Tesla.
“Saya pikir, jika kita bicara soal persaingan (perusahaan teknologi) mana yang akan memimpin, Tesla akan ada di paling depan,” kata Woz.
“Tesla sekarang sudah berada di arah yang benar. Semua itu karena Elon Musk (pimpinan Tesla, red.). Ia benar-benar berusaha keras dan mengambil semua risiko untuk bisa membawa Tesla sebagai salah satu perusahaan yang diperhitungkan,” lanjut sahabat Steve Jobs ini.
Menurut Woz, gebrakan inovasi Tesla sangat berbeda dari perusahaan-perusahaan teknologi lain. Contohnya, Musk berani mengambil langkah untuk menggarap mobil elektrik, mobil otonomos, bahkan kereta Hyperloop demi menciptakan sistem transportasi yang lebih efisien.
Advertisement
Inovasi Segar
“Mereka memulai (inovasi) dengan mobil, Tesla Model S contohnya. Dari situ, kan kita sudah bisa lihat mereka berani mengambil strategi untuk membangun apa yang mereka ingin jual, harganya berapa, dan pasarnya yang mana,” imbuh Woz.
Pun demikian, Woz mengatakan semua perusahaan teknologi yang ada saat ini hadir dengan masing-masing inovasi yang segar, semua tentu tak lepas dari generasi muda yang bekerja di dalamnya.
“Selain Tesla, saya pikir semuanya sedang berevolusi dengan gagasan yang luar biasa. Coba lihat, Apple, Microsoft, Facebook, Google, di mana inovasi mereka bisa mengubah dunia. Semua pasti digagas dari orang-orang muda yang bekerja di sana,” pungkasnya.
(Jek/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: