40 Ribu Investor Bidik Bisnis Mata Uang Digital Kodak

Puluhan ribu investor tertarik mengucurkan dananya untuk mata uang digital KodakCoin. Investor mana yang akan dipilih Kodak?

oleh Jeko I. R. diperbarui 01 Feb 2018, 12:30 WIB
Sejak kamera digital kian berkualitas, semakin sedikit film yang disyut dengan pita seluloid. Ini upaya menyelamatkan Kodak.

Liputan6.com, Rochester - Kita tahu Kodak adalah brand yang sangat identik dengan kamera dan analog. Namun, perusahaan asal Negeri Paman Sam tersebut ternyata ingin melebarkan sayap bisnisnya ke ranah yang lebih luas.

Upaya tersebut dibuktikan dengan peluncuran mata uang digital (cryptocurrency) perdana Kodak bernama KodakCoin.

Komitmen Kodak membesut mata uang digital ternyata tidak bisa dipandang sebelah mata. Perusahaan mengklaim, sesaat setelah mereka mengumumkan KodakCoin, banyak investor mengaku tertarik untuk mendukung bisnis tersebut.

Dilansir Ubergizmo pada Kamis (1/2/2018), ada sekitar 40.000 investor yang ingin mengucurkan dananya ke KodakCoin.

Namun demikian, Kodak mengaku harus meninjau setiap investor yang tertarik. Peninjauan ini pun berlangsung tak sebentar, mungkin bisa berminggu-minggu.

Pada dasarnya, investor yang tertarik pada KodakCoin diungkap harus memiliki status "terakreditasi". Dengan demikian, mereka harus memiliki persyaratan pendapatan minimum yang diharapkan perusahaan.


Menghindari Pelanggaran Hak Cipta

Mata uang digital khusus fotografer dari Kodak (Business Wire)

KodakCoin kabarnya akan diluncurkan bersama dengan Wenn Digital untuk menciptakan platform hak cipta foto KodakOne yang bisa menjual foto secara legal sehingga menghindari pelanggaran hak cipta.

Jadi, mata uang digital KodakCoin akan bisa digunakan untuk seseorang yang bisa membeli foto dari sang fotografer secara resmi dan bisa membayarnya langsung dengan KodakCoin.


Membantu Bisnis Fotografer

Kodak SL10

"Blockchain dan cryptocurrency memang merupakan tren perusahaan teknologi untuk sekarang. Namun, kami sebagai salah satu pionir perusahaan fotografi juga tak ingin ketinggalan dengan membantu para fotografer memberdayakan karya fotografinya agar bisa dibisniskan dengan sah," ujar CEO Kodak Jeff Clarke.

"Kami ingin 'demokrasi' bisnis para fotografer juga harus digalakkan. Kami ingin membantu karya-karya fotografer untuk bisa dihargai dan tidak dilanggar hak ciptanya. Karena itu, kami hadirkan mata uang digital KodakCoin agar bagi siapa pun bisa membeli foto yang diinginkan dan keuntungan bisa didapat oleh para fotografer," lanjutnya.

Sayang, Clarke tidak mengungkap seperti apa cara kerja KodakCoin. Yang pasti, mata uang digital itu akan meluncur dalam waktu dekat dan bisa digunakan semua orang.

(Jek/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya