Liputan6.com, Jakarta Tiffany Trump hadir di Washington D.C pada Selasa (30/1/2018) untuk mendengarkan ayahnya berbicara untuk pertama kali di State of the Union. Berbeda dengan Melania Trump dan Ivanka Trump yang mengenakan busana serba putih dan gaun flanel kotak-kotak, Tiffany Trump hadir dengan mengenakan busana berwarna hitam putih. Apakah Tiffany Trump sedang berusaha menyampaikan sebuah pesan di hadapan publik?
Berusaha bersikap netral
Tiffany mengenakan atasan putih polos dengan siluet v-neck yang cukup rendah. Pada bagian tubuh tersemat ikat pinggang kulit berwarna hitam. Sebagai bawahan, Tiffany Trump mengenakan rok pensil berwarna hitam.
Rambut blonde Tiffany Trump hanya diikat sederhana. Matanya dipertegas dengan eyeliner hitam yang dipadukan dengan lipstik yang natural. Tiffany membawa clutch pink dari rumah mode Gucci dan mengenakan beberapa gelang emas di tangan kirinya.
Dengan pakaian hitam putih yang digunakan, bisa jadi ada pesan yang ingin disampaikan dengan Tiffany Trump seperti yang dilansir dari Hollywoodlife pada Kamis (1/2/2018). Di hari tersebut, Partai Demokrat, khususnya wanita mengenakan pakaian serba hitam untuk mendukung gerakan Time's Up. Tiffany Trump mungkin berusaha bersikap netral dengan mengenakan pakaian hitam putih.
Advertisement
Melania Trump mengenakan busana serba putih
Di sisi lain, Melania Trump juga tengah disorot dengan pakaian serba putih dari Dolce & Gabbanna. Secara tradisional, sebenarnya wrna putih adalah warna yang digunakan suffragettes untuk memperjuangkan hak wanita. Bisa jadi warna putih yang digunakan Melania Trump bukanlah perlawanan terhadap gerakan Time's Up, seperti yang belakangan dibicarakan.
Hillary Clinton pun mengenakan pantsuit putih saat menerima nominasi Presiden di Konvensi Nasional Demokrat pada Juli 2016. Pada Januari 2017, Hillary Clinton kembali mengenakan pakaian serba putih di hari inagurasi pelantikan Trump.
