Piala Presiden: Madura United Kantongi Kelemahan Bali United

Madura United tak siapkan strategi khusus menjelang laga kontra Bali United di delapan besar Piala Presiden.

oleh Musthofa Aldo diperbarui 01 Feb 2018, 11:45 WIB
Pelatih Madura United, Mario Gomes de Oliviera (kiri) (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bangkalan - Madura United akan bertemu Bali United di pertandingan babak delapan besar Piala Presiden 2018. Laga ini akan digelar di Stadion Manahan Solo, Rabu malam, 3 Februari 2018.

Pelatih Madura United, Gomes de Oliviera, mengaku senang timnya mendapat lawan yang diisi pemain-pemain berkualitas.

“Bali tim yang bagus, ketemu Madura United tim yang kuat juga, pertandingan pasti akan menarik,” kata dia, Kamis (1/2/2018).

Melihat riwayat pertemuan, kedua tim sama-sama kuat. Madura United pernah kalah di kandang Bali United. Begitu juga Bali, kalah saat bertandang markas tim berjuluk Laskar Sape Kerrap di Pulau Madura.

Namun, menurut Gomes, hasil pertandingan di masa lalu tidak bisa dijadikan tolak ukur untuk menilai kekuatan Bali United saat ini. Perombakan pemain bakal membuat gaya permainan tiap tim berbeda.

“Situasi sekarang berbeda, kami bermain di tempat netral, ini bagus untuk menguji kualitas pemain,” ujar dia.


Tak Ada Persiapan Khusus

Bali United bisa jadi ancaman serius bagi Madura United (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Gomes menyadari bukan perkara mudah mengalahkan Bali United. Namun, dia mengaku tak menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi Irfan Bachdim dan kawan-kawan.

Meski begitu, Gomes mengakui sedikit banyak telah memahami gaya permainan Bali United karena menonton pertandingan tim asuhan Widodo C Putra melawan Persija Jakarta.

“Saya menonton waktu Bali lawan Persija, mereka tim kuat. Tapi Madura bukan Persija,” ungkap dia.


Yakin Menang

Madura United siap jungkalkan Bali United di 8 besar Piala Presiden 2018(Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Gomes yakin timnya bisa memenangi pertandingan itu. Dia hanya meminta Maitimo dan kawan-kawan bermain penuh semangat untuk menang.

“Saya akui, tim Madura saat ini belum 100 persen seperti yang saya mau, tapi dari latihan rutih grafik permainan kami terus meningkat,” katanya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya