Anies Baswedan: Saya Beri Sanksi tapi Tak Permalukan Orang

Anies mengaku sudah banyak memberikan sanksi kepada anak buahnya, meski tanpa diketahui publik.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 01 Feb 2018, 13:49 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat kunjungan ke Pintu Air Manggarai, Jakarta, Selasa (30/1). Kunjungan ini bentuk kerjasama penanganan sampah terintegrasi antara Indonesia dengan World Bank, Norwegia dan Denmark. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku akan memberi sanksi jika ada anak buahnya yang melanggar aturan. Termasuk memberi sanksi tegas pada oknum aparat yang menyewakan tenda kepada PKL Tanah Abang.

Anies Baswedan mengaku sudah banyak memberikan sanksi kepada anak buahnya, meski tanpa diketahui publik.

"Saya itu sudah banyak kasih sanksi, tapi enggak saya umumkan, mengapa? Karena saya tidak mempermalukan orang," ujar Anies di Gedung Teknis, Jakarta Pusat, Kamis (1/2/2018).

Menurut Anies, sanksi yang ia berikan bertujuan untuk mendidik dan mendisiplinkan, bukan mempermalukan di depan umum.

"Jadi kalau Anda cek, kepala-kepala itu banyak yang sudah digeser, dirotasi, pembinaan, tapi memang kenapa saya melakukan penindakan karena yang penting perubahan perilaku. Bukan gubernurnya kelihatan heroik karena mecatin orang," kata Anies Baswedan.

 


Bina Anak Buah

Warga korban kebakaran di Taman Sari, Jakarta Barat bercerita pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Liputan6.com/Delvira Chaerani Hutabarat)

Mantan Mendikbud itu menyebut, bila ada pelanggaran, maka sanksi yang dia berikan melalui ketua atau kepala SKPD terkait. Dengan begitu, atasan bisa membina anak buahnya.

"Anda sebagai atasan mereka semua harus bisa membina. Kalau sampai ada anak buah bawahannya menyimpang, atasannya harus mendisiplinkan," tandas Anies.

Saksikan video di bawah ini:

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya