Jakarta - Bos Ducati, Paolo Ciabatti, optimistis dengan kemampuan yang dimiliki motor Desmosedici GP18 yang jadi tunggangan Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso di MotoGP 2018. Menurut Ciabatti, motor Desmodici GP18 memiliki kemampuan yang lebih baik ketimbang pendahulunya.
Baca Juga
Advertisement
Pada musim lalu, Ducati mampu tampil kompetitif sekaligus keluar sebagai penantang gelar MotoGP melalui Andrea Dovizioso. Motor Desmosedici GP17 yang digunakan pebalap asal Italia itu mampu memberikan enam kemenangan.
Paolo Ciabatti menilai, musim ini pihaknya tak banyak melakukan perubahan pada motor anyar Ducati. Pihaknya hanya melakukan sedikit peningkatan pada kualitas kecepatan dan akselerasi di tikungan.
"Saya rasa motor baru Ducati ini bisa bersaing. Seperti yang kita sudah tahu, musim lalu motor kami mampu bersaing dan memenangi enam balapan sekaligus menjadi penantang gelar. Jadi, agak sedikit mudah untuk ditingkatkan lagi," kata Ciabatti dalam konferensi pers yang berlangsung di Hotel Sheraton Grand Jakarta, Kamis (1/2/2018).
"Sebenarnya, kami saat ini lebih fokus pada sasis dan mesin untuk membuat mesin lebih bertenaga sehingga mudah dikendalikan di tikungan. Namun, saya yakin motor ini bisa bersaing meskipun tak akan mudah karena ada pebalap hebat dan motor yang lebih cepat. Namun, tujuan utamanya adalah kami ingin menemukan solusi dari kegagalan musim lalu sehingga bisa meraih kesuksesan musim ini," sambung dia.
Apa yang dikatakan Ciabatti tentu bukan tanpa berdasar. Pada sesi tes pramusim MotoGP 2018 jilid pertama yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia, 28-30 Januari 2018, motor Ducati Desmosedici GP18 yang dikendarai Jorge Lorenzo mampu menjadi yang tercepat pada tes hari ketiga dengan catatan waktu putaran terbaik 1 menit 58,830 detik.