Angelina Jolie dan NATO Perangi Kejahatan Kekerasan

Angelina Jolie akan bekerja sama dengan aliansi pertahanan Atlantik Utara, NATO, untuk memerangi kekerasan seksual.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Feb 2018, 15:30 WIB
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg (kanan) dan aktris dan Duta UNHCR, Angelina Jolie memberi keterangan saat konferensi pers di Markas Besar NATO di Brussels, Belgia (31/1). (AFP Photo/Emmanuel Dunand)

Liputan6.com, Jakarta Aktris Hollywood Angelina Jolie, Rabu (31/1/2018) mengatakan bahwa dia akan bekerja sama dengan aliansi pertahanan Atlantik Utara, NATO, untuk memerangi kekerasan seksual.

"Sebagai seorang yang menyayangi sesama manusia, ini adalah langkah yang menarik bagi saya," kata Jolie dalam sebuah konferensi pers di Brussel dengan Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg.

 


Utusan PBB

Meski disibukkan oleh anak-anak, Angelina Jolie tetap tahu cara mengurus dirinya sendiri dengan tampil sempurna di berbagai kesempatan. (WWD)

 

Jolie, utusan khusus untuk Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR), mengatakan bahwa dia "merasa terhormat untuk bekerja sama dengan (Stoltenberg) dalam beberapa bulan dan tahun mendatang."

"Kami sangat jelas bahwa usaha ini harus berupa hasil praktis yang membuat perbedaan nyata di lapangan di daerah yang terkena dampak konflik dan dalam mengubah sikap terhadap perempuan di seluruh dunia."

 


Kunjungi Afghanistan

Aktris dan Duta UNHCR, Angelina Jolie saat tiba di Markas Besar NATO di Brussels, Belgia (31/1). Kunjungan Angelina Jolie ke markas NATO ini membahas cara untuk mencegah kekerasan seksual terhadap perempuan di daerah konflik. (AFP Photo/Emmanuel Dunand)

 

Salah satu negara pertama yang kemungkinan akan dia kunjungi dalam peran barunya adalah Afghanistan, tempat hak-hak perempuan alami kesulitan saat pemerintah dan pasukan yang didukung Amerika Serikat (AS) melakukan pertempuran selama 17 tahun melawan milisi Taliban, demikian AFP.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya