Liputan6.com, New Dehli - Greysia Polii / Apriyani Rahayu meraih gelar juara ganda putri India Terbuka 2018. Pada laga final di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Minggu (4/2/2018) sore WIB, pasangan Indonesia ini mengalahkan Jongkolphan Kittiharakul / Rawinda Prajongjai dari Thailand dengan skor 21-18 dan 21-15 dalam waktu 58 menit.
Bagi Greysia / Apriyani, gelar India Terbuka merupakan yang ketiga setelah mereka dipasangkan pada 2017 lalu. Sebelumnya, mereka meraih gelar di Thailand Open Grand Prix Gold 2017 dan French Open Super Series 2017.
Baca Juga
Advertisement
Menghadapi Jongkolphan / Rawinda, Greysia / Apriyani sempat tertinggal 0-2 di awal game pertama. Setelah itu, mereka bisa berbalik memimpin perolehan angka mulai dari 6-5 hingga 11-7.
Setelah interval, Greysia / Apriyani terus meraih poin demi poin untuk unggul 15-13. Tetapi, Jongkolphan / Rawinda mampu memperkecil skor menjadi 18-19.
Tidak ingin kecolongan, Greysia / Apriyani kembali fokus dan meraih dua poin beruntun. Game pertama mereka menangkan dengan skor 21-19
Sama seperti game pertama, di awal game kedua, Greysia / Apriyani lagi-lagi tertinggal dalam perolehan poin. Namun setelah skor 3-7, mereka meraih lima poin beruntun untuk berbalik unggul 8-7.
Pertandingan pun semakin menarik. Apalagi, Jongkolphan / Rawinda yang merupakan unggulan kedua mampu menyamakan skor menjadi 14-14.
Tapi, lagi-lagi Greysia / Apriyani tak ingin memberi kesempatan kepada sang lawan. Mereka menuntaskan game kedua dengan skor 21-15.
Greysia / Apriyani pun menjadi wakil Indonesia pertama yang meraih gelar India Terbuka 2018.
Dua Wakil Lainnya
Indonesia berpeluang meraih dua gelar lainnya dari India Open. Sebab masih ada dua wakil lagi yang bertanding di final, yakni pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon dan Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti di nomor ganda campuran.
Kevin / Marcus akan ditantang wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen. Bagi Kevin / Marcus, ini kesempatan untuk mereka meraih hattrick di India Open setelah dua musim terakhir menjadi juara di turnamen ini.
Sementara Praveen / Melati akan melawan Mathias Christiansen / Christinna Pedersen dari Denmark. Untuk Praveen / Melati ini merupakan final pertama mereka setelah dipasangkan awal 2018.
Advertisement