Liputan6.com, Sepang - Sirkuit Internasional Sepang (SIC) telah mengonfirmasi bahwa Hafizh Syahrin Abdullah akan bergabung dengan Monster Yamaha Tech 3 sebagai pembalap full season di MotoGP tahun ini. Pernyataan itu disampaikan langsung oleh CEO SIC Datuk Razlan Razali.
Razlan Razali merupakan salah satu sosok yang memainkan peran penting dalam proses negosiasi terkait masa depan Hafizh Syahrin. Dan, dia menegaskan bahwa impian Malaysia mengirimkan pembalapnya bersaing di kelas utama telah menjadi kenyataan.
Baca Juga
Advertisement
"Sejauh yang saya tahu, Herve, Dorna dan Yamaha memastikan Hafizh bakal tampil di MotoGP 100 persen dikonfirmasi," kata Razlan seperti dikutip dari New Straits Times.
Razlan menjelaskan proses negosiasi Hafizh sudah berlangsung saat sirkus MotoGP tampil di tes pramusim pertama di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia. Saat itu, dia bertemu dengan manajemen Poncharal dan Dorna untuk membahas mengenai masa depan pembalap untuk dua musim ke depan (2019-2020).
Razlan mengungkapkan bahwa selama pertemuan tersebut, Poncharal setuju untuk menawarkan sebuah tempat di MotoGP. Dukungan juga datang dari CEO Dorna, Carmelo Ezpleta dan Yamaha kepada Hafizh untuk menggantikan posisi Jonas Folger di tim Tech 3.
Masih Bersaing
"Ada tiga nama yang dipertimbangkan, termasuk Hafizh. Yamaha Jepang memilih Hafizh dan mereka juga telah membahas masalah ini dengan Yamaha Hong Leong (Malaysia), Yamaha Thailand dan Yamaha Indonesia, mereka menyetujui Hafizh," lanjut Razlan.
Razlan menambahkan bahwa Hafizh akan mengikuti tes pramusim yang akan berlangsung di Buriram pada 16-18 Februari mendatang. Keikutsertaannya untuk menindaklanjuti kontrak pembalap dengan tim Tech 3.
Kendati demikian, pihak Tech 3 belum memberikan pernyataan mengenai kebenaran hal tersebut. Bahkan Poncharal dalam sebuah laporan menyatakan bahwa kehadiran Hafizh bersama tim di Buriram akan dievaluasi sebelum mengambil keputusan.
Advertisement
Latihan Keras
Sejauh ini, Hafizh sendiri tengah berlatih keras. Hal ini dilakukan mengingat motor YZR-M1 sangat menuntut fisik.
"Saya tahu harus belajar banyak mengenai motor Yamaha YZR-M1. Saya sangat antusias untuk mengetahui bagaimana tim bekerja karena mereka sangat berpengalaman. Saya ingin maksimalkan data mereka. Semoga latihan keras yang saya lakukan di musim dingin bisa terbayar dan saya sudah tak sabar untuk segera mulai."
(David Permana)