Sumbawa Kejar Target 2 Juta Ton Jagung
Pemerintah Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat target produksi jagung tahun ini sebanyak 2 juta ton. Untuk itu, Bupati Sumbawa HM. Husni Djibril menyatakan akan mengerahkan segenap jajarannya untuk mengoptimalkan potensi agraris di daerahnya.
Target produksi jagung itu akan diselaraskan dengan peningkatan jumlah sapi potong secara besar-besaran dalam Gema Jipi (Gerakan Masyarakat Jagung Sapi). Saat ini Sumbawa mampu mengirim sapi ke daerah lain tidak kurang 95 ekor sehari.
Untuk ternak sapi, lanjut bupati, Sumbawa saat ini telah memiliki RPH Modern. Sehingga tidak semua sapi hidup yang dikirim ke luar Sumbawa, tetapi juga sudah dalam bentuk daging segar dalam kemasan Sumbawa Beef.
"Ini adalah inovasi putra daerah Sumbawa mengejar ketertinggalan dengan daerah lain agar ekonomi masyarakat Sumbawa meningkat, bermartabat bahkan menjadi terkenal sebagai lumbung pangan dan ternak di Propinsi NTB," kata bupati, dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu 27 Januari 2018.
Untuk mempercepat produksi padi, Sumbawa juga tengah membangun Bendungan Bintang Bano yang memakan anggaran dari Kementerian PUPR Rp. 1,6 triliun.
Direncanakan akhir tahun 2018 sudah rampung dan awal 2019 dapat melakukan penggenangan dan segera merasakan manfaatnya. Progres konstruksi saat ini sudah 55,4 persen dengan kapasitas tampungan 65,84 juta meter kubik, akan menjadi yang terbesar di Provinsi NTB.
Advertisement