Liputan6.com, Jakarta Rutin diselenggarakan tiap tahun sejak 2015, Festival Melupakan Mantan (FMM) kini hadir kembali. Digelar 13 Februari 2018 di Halaman Kantor Kedaulatan Rakyat, Yogyakarta, FMM menjadi ajang bagi para jomblo untuk merayakan Valentine dengan caranya sendiri.
Setto Prayogi, penanggung jawab acara dalam keterangan resminya mengatakan, Festival Melupakan Mantan sudah empat tahun berjalan. Sepanjang perjalannya, keempat tema FMM slaing berkaitan. Di tahun pertama, FMM mengusung tema “Membuka Dunia. Tahun kedua tentang membuka perbicangan dengan sekitar. Tahun ketiga tentang “kepergian”.
Advertisement
Tahun ke Empat
“Tahun ini akan merangkum kisah selama tiga tahun ke belakang untuk dikembalikan kepada pribadi masing-masing sebagai pengalaman proses pendewasaan diri,” ungkap Setto.
Terangkum dalam kalimat “Urip Sing Sangsaya Ngrasuk Budi”, FMM tahun ini utuh dengan 4 tema yang berkesinambungan dan saling terkait. Yang dikhususkan pada konten interaksi.
Advertisement
Bukan Sekadar Kumpul
Yulita Purnama Sari, Koordinator Panitia FMM mengatakan, acara ini mengajak semua orang untuk ikut sharing, berbagi cerita, motivasi, pesan dalam bentuk apapun yang akan dikumpulkan.
“Bukan Cuma itu, kami juga ingin terlibat dalam aksi bersih-bersih kota, rencananya pada 13 Februari pagi,” ungkap Yulita.
