Liputan6.com, Jakarta - Asian Games 2018 semakin di depan mata. Persiapan dari berbagai macam hal terus dilakukan, termasuk dari sisi pemegang hak siar, yakni Emtek (Elang Mahkota Teknologi). Inasgoc pun selaku panitia pelaksana berterima kasih kepada Emtek.
Menjadi tuan rumah Asian Games 2018 adalah sebuah kebanggaan besar bagi Indonesia. Sebelumnya, Indonesia juga sempat menjadi tuan rumah pada Asian Games 1962. Untuk kali ini, atmosfernya tentu jauh lebih besar dari edisi sebelumnya.
Baca Juga
Advertisement
Apalagi, Emtek selalu pemegang hak siar siap memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penayangan secara live di semua platform media yang berada di bawah naungan mereka, yakni SCTV, Indosiar, O'Channel, Nexmedia, Vidio.com, Liputan6.com, dan Bola.com.
"Terima kasih atas dukungan dari Emtek untuk menyiarkan Asian Games dengan platform mereka yang sudah massive. Tentu kami berharap sebanyak-banyaknya karena Indonesia yang menjadi tuan rumah. Kapan lagi bisa menjadi satu bagian dari event itu sendiri," kata Ketua Inasgoc, Erick Thohir, dalam acara konferensi pers di SCTV Tower, Jakarta, Kamis (8/2/2018).
Seperti diketahui, akan ada 462 nomor pertandingan dari 40 cabor yang akan dilombakan pada Asian Games 2018. Sebanyak 45 negara pun siap berpartisipasi dengan total 15.000 atlet. Mereka akan memperebutkan 462 emas yang tersedia dalam ajang dengan tagline Energy of Asia tersebut.
Sukseskan Asian Games
"Mudahan-mudahan tahun ini bukan tahun politik, tapi tahun olahraga Indonesia. Kapan lagi bisa mendapat kesempatan menggelar Asian Games seperti ini. Ini juga bagian dari ajang mempersatukan bangsa lewat olahraga," Erick menambahkan.
Mulyana yang notabene Deputi Olahraga dan Prestasi Kemenpora juga berterima kasih atas kesediaan Emtek menjadi partner Asian Games 2018. Dan ia berharap bahwa atlet-atlet Indonesia siap berjuang mati-matian untuk mengharumkan nama bangsa.
"Terima kasih kepada Emtek karena menjadi bagian dari Asian Games. Kami sebagai pemerintah mendukung dan mengucapkan terima kasih banyak. Ada empat aspek terpenting dalam Asian Games, yakni sisi penyelenggaraan, prestasi, ekonomi, dan administrasi," ujar Mulyana.
Raja Sapta Oktohari yang mewakili Inapgoc (panpel Asian Para Games) juga menyatakan hal yang sama. Maklum, persiapan perhelatan Asian Para Games sendiri juga tak lepas dari persiapan Asian Games.
"Kami dari Asian Para Games menjadi bagian tak terpisahkan dari Asian Games. Para Games akan dilaksanakan tiga pekan setelah Asian Games. Jadi persiapannya sangat berkaitan. Mudah-mudahan Asian Games sukses, Asian Para Games juga ikut sukses," jelas Okto.
Advertisement