Liputan6.com, Sukabumi - Anak domba yang hanya memiliki satu mata di Kecamatan Kalibunder, yang dipelihara oleh warga di Kampung Rempakbitung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, membuat heboh penduduk setempat dan warganet.
"Anak domba yang saya pelihara ini berjenis kelamin betina, saat lahir matanya hanya satu," ucap Tundi, pemilik domba bermata satu, di Sukabumi, Kamis (8/2/2018), dilansir Antara.
Namun, menurut dia, baru seminggu atau tepat hari ini anak domba itu mati mendadak. Ia pun tidak mengetahui penyebabnya.
Baca Juga
Advertisement
Awalnya, ia sempat terkejut bercampur senang karena domba miliknya unik lantaran hanya mempunyai satu mata. Tetapi, informasi tersebut kemudian menyebar ke warga lainnya di Kecamatan Kalibunder sehingga membuat heboh.
Bahkan, adanya domba yang diduga memiliki kelainan tersebut juga sempat ramai di media sosial sehingga ada beberapa warganet yang mengaitkannya ke hal mistik seperti turunnya Dajal.
Jangan Dikaitkan dengan Hal Mistis
Selain itu, Tundi menuturkan, sewaktu dombanya itu masih hidup banyak warga yang berdatangan ke kandangnya hanya untuk melihat domba berwana hitam putih tersebut.
"Saya tidak tahu penyebabnya kenapa anak domba saya tersebut matanya hanya satu tepat berada di tengah dahinya. Dan kami meminta kepada siapa pun agar tidak mengaitkannya ke hal-hal berbau mistik apalagi sampai dikaitkan dengan Dajal," Tundi menambahkan.
Tetangga Tundi, Rizki Ilham membenarkan adanya domba bermata satu yang sempat menghebohkan warga dan dunia maya tersebut. Hanya saja, sekarang sudah mati di usianya sekitar baru satu minggu. Ia pun tidak sempat mengabadikan domba unik itu saat baru lahir melalui foto.
"Saya sempat mem-posting foto anak domba itu ke media sosial dan ternyata cukup ramai komentar dari warga internet (warganet) dan banyak yang penasaran dengan domba ini," katanya.
Advertisement
Sapi Berkepala Dua Hebohkan Warga Rembang
Sebelumnya, seekor anak sapi berkepala dua di Desa Tlogotunggal, Sumber, menarik perhatian warga. Sapi itu berasal dari induk yang dikembangbiakkan lewat kawin suntik.
Pantauan JawaPos.com, anak sapi berkepala dua itu, belum bisa berdiri sendiri. Secara fisik, kondisi sapi dengan berat sekitar 15 kilogram itu normal. Kecuali bagian kepalanya yang berbeda.
Terlihat mulut dan hidungnya dua. Lubang matanya empat. Namun, bola mata anak sapi hanya dua. Telinganya juga ada dua, sehingga anak sapi ini terlihat berkepala dua.
Sapi yang lahir Selasa, 6 Februari 2018, sekitar pukul 05.00 WIB ini, juga belum bisa minum susu sendiri ke induknya. Muhdi, sang pemilik beberapa kali menggendong anak sapi itu, agar bisa menyusu ke induknya.
Baca berita menarik lainnya dari Jawapos.com di sini.