Ibu Hamil Terjatuh ke Sungai Barito Saat Jalan Pagi dengan Suami

Aksi heroik ditampilkan anggota Sabhara saat mengetahui ibu hamil terjatuh ke Sungai Barito.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Feb 2018, 16:04 WIB
Ilustrasi terjatuh. (via: liputan6.com)

Liputan6.com, Muara Teweh - Seorang ibu hamil, Larasafitri alias Fitri (16), warga Desa Sikui, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, tiba-tiba terjun ke Sungai Barito diduga akibat penyakit epilepsi atau ayan yang dideritanya kambuh.

Informasi yang dihimpun di Muara Teweh, Jumat, 9 Februari 2018, menyebutkan, kejadian itu berlangsung saat Fitri bersama suaminya Suparman (39) melintas di kawasan water front city di Jalan Panglima Batur Muara Teweh, Jumat pagi.

Tiba-tiba, Fitri turun ke lanting (bangunan terapung) di Sungai Barito. Saat melintasi titian berupa kayu bulat, dia terjun ke perairan sungai itu.

Teriakan heboh warga yang melihat aksi nekat ibu hamil itu membuat warga setempat gempar. Ketika itu, ada anggota kepolisian dari personel Sabhara Polres Barito Utara yang sedang mengimbau penumpang di pelabuhan speedboat di Dermaga Muara Teweh.

Aksi heroik anggota Sabhara Bripka Jaelani dibantu Kanit Patroli Ipda Dede Setiawan diperlihatkan. Dengan baju seragam yang masih melekat, mereka terjun untuk menyelamatkan ibu muda yang sedang hamil itu di dalam air.

Kasat Sabhara Polres Barito Utara Iptu Supratman mengatakan, awalnya personel satuan Sabhara sedang memberikan imbauan penggunaan pelampung bagi penumpang saat naik speedboat.

"Saat itu di kawasan hulu pelabuhan ada teriakan masyarakat kemudian personel mendatangi dan ada sepasang suami istri berada di titian dan kondisi istri tercebur," kata Supratman.

 

 


Rawat Jalan

ilustrasi ibu hamil (Foto: huffingtonpost.com)

Mengetahui Fitri dalam kondisi hamil dan mengidap epilepsi, anggota Sabhara berusaha menolong dan langsung menyelamatkan korban. Setelah dievakuasi, ibu hamil itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Muara Teweh.

Kepala Humas Rumah Sakit Umum Daerah Muara Teweh Agus Reda dikonfirmasi mengatakan Fitri sudah pulang dan rawat jalan. Warga desa Sikui itu masuk rumah sakit pada Jumat pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

"Keadaan pasien sebelumnya kesurupan dan kadang-kadang ngomong tidak jelas, dan pasien datang diantar polisi," kata Agus.

Beberapa bulan lalu Fitri juga membuat heboh warga Muara Teweh yakni ditemukan tertidur di rangka jembatan Hasan Basri Muara Teweh.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya