Presiden Jokowi Hadiri Pernikahan Anak Pelatih Panahnya

Jokowi belajar panah bersama Cholikan Zarkasyi selama enam bulan di Istana Bogor.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 10 Feb 2018, 13:21 WIB
Presiden Jokowi hadiri pesta pernikahan anak pelatih panahnya. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Bogor - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri pesta pernikahan putra dari Cholikan Zarkasyi, pelatih panahnya. Pesta pernikahan tersebut digelar di GOR Pajajaran, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu ini.

Jokowi tiba pukul 12.45 WIB mengenakan setelah jas lengkap berdasi merah. Presiden datang tanpa didampingi Ibu Negara Iriana.

Kabar kehadiran Presiden sontak membuat undangan resepsi pernikahan menjadi heboh. Banyak tamu yang enggan pulang karena menunggu kedatangan Presiden.

Saat datang, Jokowi langsung menuju pelaminan untuk memberi ucapan selamat kepada kedua mempelai, yakni Alvan Alman Valuthi dengan Reni Nurmaningsih. Kemudian dilanjutkan dengan berfoto bersama, setelah itu Jokowi pergi meninggalkan lokasi.

Sementara, suasana pengamanan di sekitar lokasi pernikahan ketat dijaga oleh anggota Paspampres dan petugas keamanan lainnya.

Cholikan Zarkasyih mengaku tidak menyangka Presiden mau menghadiri pesta pernikahan putranya.

"Sangat senang dan tidak menyangka Beliau mau datang ke pernikahan anak saya," kata Cholikan.

Cholikan mengaku memang mengundang Jokowi ke pesta pernikahan anak ketiganya. Undangan tersebut dia titipkan melalui rumah tangga Istana Kepresidenan Bogor.

Ia pun baru diberi tahu tadi pagi bahwa Preside Jokowi akan menghadiri pesta perkawinan anaknya itu.

"Mungkin Beliau ada waktu jadi saya juga baru tahu tadi pagi dikabarin orang Istana," ujar pria yang sudah tidak lagi melatih Jokowi memanah.

Menurut Eka Wardana, pihak keluarga mempelai, Cholikan Zarkasyi merupakan pelatih panah pertama Presiden Jokowi.

"Saat pertama kali Presiden mau berlatih panahan, PERPANI Kota Bogor merekomendasikan Pak Cholikan sebagai pelatihnya," kata Eka seperti dilansir Antara.

Jokowi berlatih panah bersama Cholikan selama 6 bulan. Cholikan merupakan mantan atlet panahan Kota Bogor dan pengurus PERPANI.

Eka mengatakan, pihak keluarga sangat tersanjung dengan kehadiran Presiden Jokowi di acara nikahan keluarga besarnya. Mereka juga tidak menyangka Presiden bersedia hadiri penikahan masyarakat biasa.

"Kakak ipar saya itu bilang ke saya, kalau dia mengundang Presiden di pernikahan anaknya. Kita tidak terlalu berharap banyak mengingat kesibukan Presiden. Apalagi dia orang penting," lanjut Eka.

Tetapi, setelah menerima undangan tersebut, Jokowi menyatakan bersedia untuk hadir.

"Yang pasti luar biasa, sangat bersyukur, sangat merasa terhormat, dan jadi bukti Beliau bukan hanya kepala negara tapi juga tokoh luar biasa. Tidak beda-bedakan silaturahmi sama siapapun. Sebagai warga negara patut memberi contoh, apalagi bagi kita orang kecil," kata Eka yang juga Anggota DPRD Kota Bogor dari Partai Golkar.

 


Di Padang

Presiden Joko Widodo memantau pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru di Jalan Padang Bypass Km. 25, Kota Padang, Sumatra Barat, Jumat , (9/2). Pembangunan jalan tol ini akan tuntas pada tahun 2023. (Liputan6.com/Pool/Biro Setpres)

Padahal, sehari sebelumnya, Presiden Jokowi berada di Padang. Dia meresmikan pembangunan jalan Tol Padang-Pekanbaru tahap pertama setelah sebelumnya menghadiri perayaan Hari Pers Nasional. Jalan tol ini menghubungkan Padang-Sicincin.

"Alhamdulillah kita bisa memulai jalan Tol Padang menuju ke Pekanbaru yang panjangnya 254 kilometer," kata Jokowi saat meresmikan pembangunan jalan Tol Padang-Sicincin, di Jalan Bypass Kilometer 0, Padang, Sumatera Barat, Jumat, 9 Februari 2018.

Jokowi menjelaskan jika pembangunan tol ini sudah selesai, maka waktu tempuh Padang-Pekanbaru yang sebelumnya sembilan jam akan terpangkas menjadi tiga jam.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini berharap tol tersebut dapat memudahkan mobilitas masyarakat dan dunia usaha, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Kalau kita ingin memenangkan persaingan dengan negara lain, yang pertama harus kita kerjakan adalah infrastruktur. Karena dengan infrastruktur inilah, biaya transportasi dan biaya logistik akan jauh lebih murah," ucap Jokowi seperti dikutip dari situs setkab.go.id.

Menurut Jokowi, peningkatan infratruktur di beberapa daerah, termasuk di Sumatera Barat, nantinya bisa dimanfaatkan untuk kepentingan promosi.

Sebab, ucap Jokowi, pemandangan alam yang begitu indah di Sumatera Barat berpotensi untuk berkembang, apalagi ditunjang infrastruktur akses jalan yang baik.

"Kalau infrastruktur ini siap, infrastruktur ini ada, berlipatnya bisa tiga kali, empat kali, bahkan lima kali. Karena kecepatan menempuh dari satu kota ke kota lain menjadi sangat cepat," terang Jokowi.

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya