Striker Chelsea Isyaratkan Balik Lagi ke Real Madrid?

Pemain depan Chelsea ini tertarik untuk kembali ke Real Madrid.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 10 Feb 2018, 16:45 WIB
Penyerang baru Chelsea, Olivier Giroud tersenyum saat duduk di bangku cadangan bersama Alvaro Morata saat pertandingan melawan Bournemouth di Stamford Bridge di London, (31/1). Giroud bergabung dengan Chelsea dari Arsenal. (AP Photo / Tim Irlandia)

Liputan6.com, Jakarta Penyerang Chelsea Alvaro Morata mengisyaratkan kemungkinan dirinya bisa kembali lagi ke Real Madrid. Meskipun, Morata juga mengaku merasa bahagia tinggal di Stamford Bridge.

"Jelas saya harus menghormati Chelsea, yang berusaha keras untuk mendatangkan saya. Dan, saya sangat senang di sini," kata Morata dalam sebuah wawancara dengan Movistar +.

"Tapi Madrid akan selalu Madrid untuk saya," kata Morata.

Morata, 25, sejauh ini telah mencetak 10 gol di Liga Inggris musim ini. Ia dibeli Chelsea dari Real Madrid pada Juli tahun lalu dengan nilai transfer sekitar 60 juta euro.

Berdasarkan catatan Opta, Morata memiliki kesulitan mencetak gol lewat kedua kakinya di Premier League. Dari 10 gol, hanya empat yang dihasilkan melalui tendangan, tiga kaki kanan dan satu kaki kiri.


Cedera

Pemain Norwich City, Christoph Zimmermann berebut bola dengan pemain Chelsea, Alvaro Morata pada partai ulangan babak ketiga Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Rabu (17/1). Chelsea menang lewat adu penalti dengan skor 5-3. (AP/Alastair Grant)

Pemain internasional Spanyol itu, sempat terpinggirkan akibat cedera punggung. Pelatih Chelsea Antonio Conte tidak yakin Morata bisa secepatnya kembali membela klubnya.

Morata adalah produk akademi Madrid. Ia sudah mencetak 31 gol untuk klub raksasa La Liga sebelum akhirnya meninggalkannya tahun lalu.


Buang Peluang

Petinggi Chelsea kabarnya memberikan satu kesempatan terakhir untuk Antonio Conte agar bisa membuktikan diri masih layak menjadi manajer.(AFP/Glyn Kirk)

Antonio Conte sebelumnya sempat menyindir Morata yang dianggapnya sering membuang peluang dalam sejumlah pertandingan. Conte menginginkan anak asuhnya itu berlatih lebih keras agar mencapai level permainan terbaik.

Sejumlah suporter Chelsea semakin geram karena buruknya penyelesaian akhir Morata. Misalnya, ketika bersua Arsenal pada laga semifinal Piala Liga Inggris (10/1/2018), bomber Spanyol itu tercatat gagal mengonversi dua peluang emas menjadi gol.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya