Liputan6.com, Jakarta - Tim MotoGP Repsol Honda meyakini setiap komponen yang terdapat pada motor pembalapnya, Marc Marquez, RC213V sangat penting. Karena itu, Alberto Puig selaku Manajer tim Honda Racing Corporation (HRC) tidak akan terfokus pada satu komponen saja dalam perkembangan motor pada tahun ini.
Di MotoGP musim lalu, tim Honda terpaksa melakukan sedikit perubahan pada RC213V. Hal itu dilakukan untuk mengejar ketertinggalan dari musuh bebuyutannya, yakni Yamaha dan Ducati.
Baca Juga
Advertisement
Akan tetapi, perubahan yang dilakukan Honda sempat membuat Marquez kewalahan. Betapa tidak, penggunaan sasis pada motor mereka membuat The Baby Alien mencatatkan rekor pribadi dengan 27 kali terjatuh.
Meski demikian, Marquez akhirnya sukses meraih gelar juara dunia MotoGP 2017. Melihat kondisi ini, apakah penting tim Honda membuat kemajuan pada sasis?
"Di mesin balap, setiap komponen itu penting. Tapi sekarang kita fokus pada mesin selama tes. Karena kita harus memutuskan pada bulan Februari, versi mana yang kita masuki musim ini," tutur Puig, seperti dikutip dari Senin (12/2/2018).
Yang Penting Hasil Akhir
Tim Honda sendiri menyebut, yang terpenting bagi mereka adalah hasil akhir. Dan, terbukti, di akhir musim MotoGP, Marquez keluar sebagai juara.
"Kita harus mengambil satu langkah pada satu waktu. Márquez sering jatuh pada 2017, ya. Tapi yang terpenting adalah dia memenangi kejuaraan," ujar Puig.
Dia menambahkan, "Meski begitu, kita harus terus memperbaiki motor MotoGP di segala bidang. Itu sebabnya kami mencoba. Kami mencoba melakukannya."
Advertisement
Tes Pramusim
Dalam beberapa hari ke depan, para pembalap MotoGP bakal kembali beraksi di lintasan. Pasalnya, tes pramusim kedua di tahun ini bakal digelar di Sirkuit International Chang, Buriram, Thailand, pada 16-18 Februari.
MotoGP 2018 sendiri akan resmi digelar mulai tanggal 18 Maret mendatang. Seperti biasa, seri pembuka akan digelar di Sirkuit Internasional Losail, Qatar.