Undi Nomor Urut Pilkada NTT Tanpa Marianus Sae, Emi Nomleni Menangis

Meski tanpa Marianus Sae, Emi mengaku siap dan yakin untuk terus berjuang dalam konstelasi Pilgub NTT.

oleh Ola Keda diperbarui 13 Feb 2018, 15:38 WIB
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada NTT 2018 (Liputan6.com/ Ola Keda)

Liputan6.com, Kupang - Pasangan calon gubernur-wakil gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Marianus Sae - Emi Nomleni memperoleh nomor urut 2 dalam pleno terbuka penarikan nomor urut pasangan calon oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kupang, Selasa (13/2/2018).

Saat pengundian nomor ini, Emi Nomleni hadir sendiri ke KPU. Dia mengenakan baju putih dengan rok tenun khas NTT. Marianus Sae diketahui telah ditahan KPK atas kasus dugaan suap.

Satu per satu Ketua KPU NTT Maryanti Luturmas Adoe memanggil pasangan calon maju untuk menarik nomor urut.

Saat nama Marianus Sae dan Emi Nomleni dipanggil, Emi sendirian tampil ke depan mengambil undian dan berdiri berjejer bersama pasangan lainnya.

Saat Ketua KPU meminta semua pasangan untuk membuka undian dan mengangkat hasil undian, tangis Emi Nomleni pun pecah. Emi lantas mengambil tisu menyeka air matanya.

"Ini air mata kebahagiaan bahwa saya berdiri di antara kaum pria dalam konstelasi politik," ujar pasangan Marianus Sae di Pilkada NTT ini kepada Liputan6.com, Selasa (13/2/2018).

 


Siap Berjuang

Ekspresi Bupati Ngada Marianus Sae usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Senin (12/2). Marianus tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan tim Satgas KPK di Surabaya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Meski tanpa Marianus Sae, Emi mengaku siap dan yakin untuk terus berjuang dalam konstelasi Pilgub NTT.

"Saya akan berdiri di sini dan meyakini kaum perempuan NTT bahwa perempuan harus mampu bersaing dalam segala bidang termasuk politik. Saya selalu siap sejak saya memutuskan maju sehingga ketika kami hadir di sini, maka tidak ada yang namanya penarikan dukungan," tegas Emi.

Marianus Sae-Emi Nomleni mendapat nomor urut 2 dalam Pilgub NTT. Cagub-cawagub lain, yakni Esthon Foenay-Kris Rotok mendapat nomor urut 1, Benny K Harman-Benny Litelnoni mendapat nomor urut 3, dan Viktor Laiskodat-Joseph Nai Soi nomor 4.

Sebelumnya, KPU telah menetapkan empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT, Senin, 12 Februari 2018.

Empat pasangan calon yang ditetapkan, yakni Esthon Foenay-Chtistian Rotok yang diusung Gerindra dan PAN, Marianus Sae-Emi Nomleni yang diusung PDIP dan PKB, Benny K Harman-Benny Litelnoni diusung Demokrat, PKPI dan PKS, serta Viktor Laiskodat- Joseph Nai Soi yang diusung Golkar, Nasdem, Hanura dan PPP. 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya