Liputan6.com, Jakarta - Prioritas Persija Jakarta di awal tahun ini mulai terlihat. Tim berjuluk Macan Kemayoran ini lebih mengutamakan final Piala Presiden 2018 dibanding pertandingan perdana Piala AFC 2018.
Persija bakal bertemu salah satu dari Sriwijaya FC atau Bali United di partai puncak Piala Presiden. Adapun, armada Stefano Cugurra Teco telah ditunggu wakil Malaysia, Johor Darul Ta’zim (JDT) di laga pertama Grup H Piala AFC pada Rabu (14/2/2018).
Baca Juga
Advertisement
Melawan JDT, Teco banyak menyimpan pilar intinya. Tujuan Persija apalagi kalau bukan untuk total di final Piala Presiden pada Sabtu (17/2/2018).
Persija membawa 18 pemain ke Malaysia. Dari daftar tersebut, nihil nama Marko Simic yang tengah naik daun.
"Simic tidak dibawa ke Malaysia karena harus istirahat total untuk pemulihan," ujar Media Officer Persija, Eko Romeo Yudiono.
Jadwal Padat
Persija baru saja melangsungkan dua pertandingan babak semifinal Piala Presiden melawan PSMS pada 10 dan 12 Februari di Solo, Jawa Tengah. Selang dua hari kemudian, Macan Kemayoran harus kembali bertanding di Piala AFC.
Padatnya pertandingan yang dilakoni Macan Kemayoran membuat fisik sebagian para pemain terkuras. Oleh sebab itu, rotasi menjadi jalan satu-satunya yang efektif untuk tetap tampil prima.
Dalam sepekan, Persija harus mengarungi empat pertandingan yang jaraknya berdekatan. Ditambah, bermain dengan jarak yang jauh dan menguras waktu.
Advertisement
3 Lainnya Absen
Persija membawa 18 pemain ke Malaysia. Selain Simic, ada tiga pilar inti yang ditinggal di ibu kota untuk persiapan final Piala Presiden pada 17 Februari nanti di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)
“Ramdani Lestaluhu, Ismed Sofyan, dan Rohit Chand juga tidak dibawa," ucap Eko.