Selebrasi Neymar Berbuah Kartu Merah

Bintang muda Santos Neymar mencetak gol indah di laga Libertadores melawan Colo Colo. Sayangnya, niat Neymar untuk berkelakar dengan merayakan golnya menggunakan topeng berbuah kartu merah.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Apr 2011, 07:42 WIB
Selebrasi topeng ala striker Santos, Neymar, ke gawang Colo-Colo di ajang penyisihan Grup 5 Piala Libertadores di Vila Belmiro, 6 April 2011. Santos unggul 3-2. Neymar diganjar kartu merah.
Liputan6.com, Santos: Wakil Brasil Santos FC menjaga peluangnya di ajang Libertadores usai mengalahkan klub Cile Colo-Colo 3-2 (2-0) dalam laga thriller yang berlangsung di Estadio Urbano Caldeira, Vila Belmiro, Rabu (6/4). Tiga gol kemenangan Santos dicetak Elano, Danilo Luiz da Silva dan bintang muda Tim Samba, Neymar da Silva Santos Junior.

Yang menarik, usai mencetak gol ketiga bagi timnya—dibuat dengan cara yang spektakuler, mengelabui dua defender Colo-Colo dan melontarkan tendangan lob yang membuat kiper lawan tertipu—Neymar, 19 tahun, diganjar kartu kuning kedua alias kartu merah. Hukuman tersebut dijatuhkan wasit karena menilai selebrasi canda ala Neymar dengan memakai topeng milik seorang fans Santos adalah tindakan ilegal.

Neymar merupakan pemain pertama dari tiga pemain Santos yang diusir ke luar lapangan. Dua pemain lainnya adalah Ze Roberto yang bertikai dengan pemain Colo-Colo Andres Scotti di menit ke-56 dan mantan pemain Manchester City Elano Blumer di injury time. Tak hanya itu wasit pun mengganjar Scotti dan Cristobal Jorquera dengan hukuman yang sama.

Hasil pertandingan itu sendiri membuat peluang Santos untuk melaju ke babak 16 besar tetap terbuka. Dengan menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup 5, Santos wajib meraih kemenangan di dua partai terakhir menghadapi pimpinan grup Cerro Porteno (Paraguay) dan juru kunci Deportivo Tachira (Venezuela).(MEG/Guardian)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya