Anies Baswedan: Banjir Jakarta Kita Monitor

Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota sejak Kamis (15/2/2018) pagi menyebabkan banjir Jakarta.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 15 Feb 2018, 14:44 WIB
Anies Baswedan menyambangi lokasi banjir Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota sejak Kamis (15/2/2018) pagi menyebabkan banjir Jakarta. Ketinggian banjir di sejumlah wilayah bahkan mencapai 50 sentimeter.

Namun, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengaku belum mendengar soal kabar banjir tersebut. "Banjir kita monitor," kata Anies ketika ditanya soal banjir Jakarta, Kamis.

Sejak siang tadi, sejumlah jalanan di Jakarta terendam banjir. Bahkan, beberapa di antaranya tidak bisa dilalui.

Banjir di depan Monas, Jalan Merdeka Barat mencapai 10 sentimeter. Banjir malah sempat membuat arus lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Timur dialihkan.

 


Titik Banjir

Banjir di Kelapa Gading.

Traffic Management Center Polda Metro Jaya menginformasikan banjir yang mencapai 50 cm salah satunya di KBN Cakung, Jakarta Timur.

"13:56 #Banjir di KBN Cakung 50 cm Jakut tidak bisa dilintasi," tulis TMC Polda Metro Jaya dalam akun Twitter-nya, Kamis (15/2/2018).

Jalan depan Pos 5 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara arah Sunter juga tidak bisa dilewati. Sebab, ketinggian air mencapai 40 sentimeter di wilayah itu.

Begitu juga di depan Mall of Indonesia, Arta Gading. Ketinggian banjir Jakarta mencapai 40 cm.

"Lokasi #Banjir wilayah Jak Utara : Pos 5 arah Sunter 40 cm, Depan MOI/Arta gading 40 cm, depan Lantamal 10 cm, KBN 50 cm , dihimbau untuk mencari jalur alternatif," info TMC Polda Metro Jaya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya