Liputan6.com, Jakarta Policresulen, yang dikaitkan dengan produk berlabel Albothyl, kembali ramai diperbincangkan publik lantaran kadar obat yang dijual bebas tersebut berbahaya bagi mulut.
Terkait hal tersebut, Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) mengungkapkan belum ada penelitian resmi terkait hal tersebut. Ketua PB PDGI, Dr. drg. Hananto Seno, SpBM., MM., menyampaikan belum ada tinjauan lebih lanjut mengenai kadar aman penggunaan policresulen untuk mulut.
Advertisement
"Ya sampai sekarang memang masih diteliti lebih lanjut, seberapa pas sih kadar yang baik untuk kesehatan mulut, jadi belum ada penelitian resmi," ungkap Hananto saat diwawancarai Health-Liputan6.com, Kamis (15/2/2018).
Meski demikian, Hananto menjelaskan beberapa kajian menyebutkan policresulen (Albothyl)aman digunakan untuk mulut yakni melalui pengenceran dengan perbandingan 1:5. "Ya diperkirakan kadar itu lebih aman dibandingkan tidak melalui pengenceran," ujar Hananto.
Policresulen untuk dubur juga diencerkan?
Policresulen pada Albothyl, selain digunakan untuk mulut, juga dapat dimanfaatkan pada area dubur. Hananto mengakui dirinya tidak memahami perihal tindakan pengenceran obat tersebut untuk penggunaan pada area dubur.
"Bukan kapasitas saya itu, tapi ya mungkin saja tindakannya sama," tutup Hananto.
Advertisement
