Liputan6.com, Jakarta - Sriwijaya FC menempati peringkat ketiga Piala Presiden 2018. Laskar Wong Kito, sebutan Sriwijaya FC, menang 4-0 atas PSMS Medan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/2/2018).
Tampil di Jakarta, Ayam Kinantan, sebutan PSMS, tampil mendominasi permainan. Pada 15 menit pertama, tim besutan Djadjang Nurdjaman memiliki empat peluang emas, sedangkan Sriwijaya belum mampu mengancam gawang Abdul Rohim.
Baca Juga
Advertisement
Peluang PSMS pada menit ke-15 hampir membuat gawang Sriwijaya bergetar. Pemain asing PSMS, Sadney K Urikhob melepaskan sepakan kaki kiri dari luar kotak penalti. Untungnya, bola yang mengarah ke pojok kiri atas gawang masih bisa ditepis kiper Laskar Wong Kito, Teja Paku Alam.
Sriwijaya FC mencoba membalas pada menit ke-26. Syahrian Abimanyu tak terkawal di kotak penalti PSMS. Dia berhasil menamduk bola. Namun usahanya masih melayang di atas mistar gawang Ayam Kinantan yang dikawal Abdul Rohim.
Tiga menit kemudian, Syahrian Abimanyu menyepak bola dari depan kotak penalti PSMS. Sayang, sepakannya terlalu pelan dan bisa dengan mudah ditangkap Abdul Rohim.
Menit ke-32, akselerasi Frets Butuan merepotkan lini pertahanan Laskar Wong Kito. Dia melepaskan sepakan keras dari kaki kanannya. Namun, akurasi tembakannya masih melebar di sebelah kiri gawang Teja Paku Alam.
Abimanyu kembali mengancam gawang PSMS. Pada menit ke-36, dia menyepak bola dengan kaki kanannya dari depan kotak penalti Laskar Wong Kito. Bola mendatar hasil sepakannya melebar di sebelah kiri gawang Abdul Rohim.
Penyelamatan gemilang dilakukan Teja Paku Alam pada menit ke-39. Dia menepis sepakan jarak dekat pemain PSMS, Abdul Azis. Hingga babak pertama berakhir, skor masih imbang tanpa gol.
Di masa injury time babak pertama, Sriwijaya FC berhasil mencetak gol. Memanfaatkan umpan lambung Makan Konate dari sepak pojok, tandukan M N'diaye mengubah skor menjadi 1-0 di paruh pertama.
Babak Kedua
Sriwijaya yang unggul satu gol berhasil menggandakan kedudukan. Pada menit ke-52, Makan Konate melepaskan umpan lambung usai mengeksekusi tendangan bebas, bola berhasil disundul Hamka Hamzah tanpa bisa dihentikan Abdul Rohim.
Tertinggal dua gol, pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman melakukan perubahan taktik pada menit ke-59. Dia memutuskan menarik Fredyan Wahyu dan menggantikannya dengan Amarzukih.
Baru lima menit berada di lapangan, Amarzukih langsung melakukan penyelamatan gemilang di kotak penalti PSMS. Dia berhasil memblok bola hasil sepakan Patrich Wanggai.
Menit ke-69, pemain PSMS, N'guassen Kissito mengeksekusi tendangan bebas di luar kotak penalti Laskar Wong Kito. Tapi, akurasi sepakannya tidak menemui sasaran.
Selepas water break, Laskar Wong Kito berhasil mencetak gol ketiga. Patrich Wanggai berhasil mengelabui Abdul Rohim, sepakannya berhasil diteruskan Manucherkhr. Sriwijaya FC pun unggul 3-0.
Menit ke-85, Sriwijaya FC mencetak gol keempatnya. Manucherkhr melepaskan umpan mendatar yang mengarah ke Esteban Vizcarra. Sontekan Vizcarra berhasil menyosor bola untuk menjebol gawang Abdul Rohim. Skor 4-0 untuk keunggulan Laskar Wong Kito bertahan hingga pertandingan berakhir.
Advertisement
Susunan Pemain
PSMS (4-2-3-1): Abdul Rohim; Fredyan Wahyu, M Roby, Reinaldo Lobo, Jajang Sukmara, Legimin Raharjo, M Alwi Slamat, Abdul Aziz, Sadney K Urikhob, Frets L Butuan, N'guassen Kissito
Sriwijaya (4-3-3): Teja Paku Alam; Alfin Tuasalamony, Hamka Hamzah, M N'diaye, Zalnando, Zulfiandi, Syahrian Abimanyu, Makan Konate, Manucherkhr, Esteban Vizcarra, Patrich Wanggai