Liputan6.com, Jakarta Konflik ibu-anak yang membelit Anisa Bahar dan Juwita Bahar kian memanas. Anisa Bahar tak terima dengan keputusan Juwita Bahar untuk tinggal bersama kekasihnya di Bandung.
Merasa tak mendapat respon yang baik dari Juwita Bahar, Anisa Bahar pun melakukan pertemuan dengan keluarga besar. Hasilnya, keluarga besar Anisa Bahar memutuskan untuk mencopot nama 'Bahar' yang diberikan kepada Juwita Bahar sejak 2010 lalu.
"Saya enggak tahu harus berbuat apa lagi. Sampai saat ini enggak ada kata maaf dari dia ke saya, enggak ada komunikasi ke saya. Mungkin dia sudah tidak anggap saya sebagai ibunya, mungkin juga dia sudah membuang saya sebagai ibu yang melahirkannya," kata Anisa Bahar di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (17/2/2018).
Baca Juga
Advertisement
Ikuti Keluarga
"Makanya dengan berat hati saya harus mengamini apa yang menjadi keputusan keluarga. Saya sebagai ibu juga adik dari kakak-kakak saya, harus bisa mengambil keputusan ini (mencopot nama Bahar dari Juwita)," lanjutnya.
Keputusan ini dipelopori oleh kakak Anisa Bahar, Joel Bahar. Sebagai orang yang menyematkan nama Bahar kepada Juwita, Joel Bahar merasa kecewa. Dengan keputusan ini, Juwita Bahar sudah tak lagi dianggap bagian dari keluarga besar Bahar.
"Awalnya pembentukan keluarga Bahar saya-lah yang mengusulkan. Waktu 2010 Juwita masuk di keluarga kami. Waktu dengan ayahnya namanya Juwita Thofany, saya yang berikan jadi Juwita Bahar," ujar Joel Bahar.
Advertisement
Dibuang
"Sekarang setelah Juwita dibuang oleh Anisa, saya putuskan bahwa Juwita tidak boleh menggunakan nama Bahar lagi, karena dia sudah tidak diakui sebagai keluarga besar," ia menambahkan.Meski diyakini akan menuai pro-kontra, Anisa Bahar berharap masyarakat dapat melihat masalah ini secara objektif.
"Saya harap masyarakat mengerti akan hal ini. Bagaimanapun Juwita tidak lagi menjadi urusan saya," jelas Anisa Bahar. (Ras)