Manchester - Gelandang Manchester United, Nemanja Matic, mengeluhkan penggunaan teknologi VAR. Matic menilai, pengambilan keputusan melalui VAR memakan waktu terlalu banyak.
Baca Juga
Advertisement
Manchester United menjadi korban teknologi VAR ketika menang 2-0 atas Huddersfield Town pada laga putaran kelima Piala FA 2017-2018 di John Smith's Stadium, Sabtu (17/2/2018). Saat itu, gol Juan Mata pada menit ke-45 dianulir oleh wasit.
Proses penganuliran gol Mata memakan waktu cukup lama. Kondisi tersebut mendapat kritikan dari kubu Manchester United karena menganggap hal itu menghilangkan momentum.
Matic mengaku setuju dengan penggunaan VAR dalam pertandingan sepak bola. Namun, gelandang berusia 29 tahun tersebut meminta pengambilan keputusan dilakukan dengan lebih cepat.
"Kita melihat itu sebenarnya tidak offside, tetapi wasit membuat keputusan dan mereka melihatnya di televisi. Kami senang karena mencetak gol tetapi hal itu terjadi," tutur Matic.
"Kami harus menunggu wasit membuat keputusan. Kami tahu dia menunggu orang-orang melihatnya di televisi, namun hal itu aneh karena kami harus menunggu dua menit."
"Saya setuju dengan penggunaan VAR, namun agar sepak bola menjadi lebih baik, seharusnya keputusan bisa diambil lebih cepat. Dua menit terlalu lama, keputusan harus diambil dalam 30 detik," kata gelandang asal Serbia tersebut.
Manchester United berhasil lolos ke perempat final Piala FA berkat dua gol Romelu Lukaku pada menit ke-3 dan 55'. The Red Devils akan menghadapi Brighton and Hove Albion pada delapan besar Piala FA.
Sumber: FourFourTwo
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini