Liputan6.com, Jakarta - Presidium Alumni 212 belum bisa memastikan kepulangan Rizieq Shihab. Sebab, keputusan akhir berada di tangan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) tersebut.
Humas Presidium Alumni 212, Novel Bamukmin, mengatakan, mereka pun masih menunggu kepastian dari Rizieq hari ini, Selasa (20/2/2018).
Advertisement
"Nanti malam baru ada kepastian Habib Rizieq datang atau tidak," kata Novel kepada Liputan6.com, Jakarta, Selasa.
Sebelumnya, dia mengatakan salat istikharah Rizieq Shihab berakhir pada 19 Februari kemarin. Pengurus Presidium Alumni 212 mengatakan kepulangan Rizieq tergantung pada hasil salat istikharahnya.
Istikharah adalah salat sunah untuk memohon petunjuk kepada Allah agar ditunjukkan pilihan yang benar.
"Iya, hasil istikharah 19 Februari. Habib Rizieq sudah istikharah setiap hari, namun diambil hasilnya yang terakhir tanggal 19 atau 20," ujar Novel akhir pekan lalu.
Menurut dia, Rizieq Shihab setiap hari memohon kepada Tuhan untuk segera ditunjukkan jawabannya. "Karena setiap hari juga Beliau tirakat, zikir, ratib, munajat untuk mengiringi istikharahnya," kata Novel.
Info Terakhir
Ketua Panitia Penjemputan Rizieq Shihab, Eggi Sudjana mengatakan, Rizieq akan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu 21 Februari 2018 tepat pukul 09.20 WIB. Hal itu sesuai dengan komunikasi terakhir dengan sejumlah pihak.
"Besok informasinya datang, berangkatnya itu (dari Arab) sore sampai sini (Jakarta) pagi. Menurut catatan jam 9.20," kata Eggi kepada awak media di kantornya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (19/2/2018).
Namun, kata dia, semua terserah kepada Rizieq Shihab. Sebab, keputusan terakhir ada di tangannya.
"Komunikasi terakhir dua hari lalu, kita sendiri masih menunggu, kalau besok siangnya enggak ada (info) bisa aja enggak jadi (pulang) tapi besok informasinya datang," dia menutup.
Advertisement