Liputan6.com, Jakarta Bentrok antara pengemudi ojek online dengan pengemudi angkutan kota terjadi di depan Mapolsek Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Untuk menghindari perkelahian massal, polisi bersenjata langsung memisahkan massa dua kubu yang sudah saling berhadapan.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (21/2/2018), konflik fisik nyaris terjadi antara pengemudi angkutan kota dengan pengemudi ojek online di depan Mapolsek Indihiang, Tasikmalaya.
Advertisement
Sebelumnya, seorang pengemudi online terluka setelah dipukul massa sopir angkot. Pemukulan terjadi saat korban akan bergabung dengan rekan-rekannya di Mapolsek karena tersiar kabar ada pengemudi online yang disandera. Korban yang bernama Riswandi pun langsung melapor ke polisi.
"Pengemudi ojek online yang dipukul sedang kami proses, apabila ditemukan unsur kekerasan akan kami tindak dengan segera," jelas Kompol Basori Kapolsek Indihiang Kota Tasikmalaya.
Untuk menghindari konflik lanjutan terkait pemberlakuan transportasi online, polisi memediasi perwakilan kedua kubu dengan membuat surat pernyataan untuk tidak lagi melakukan tindakan kekerasan.