Liputan6.com, Surabaya - Kepolisian Daerah Jawa Timur menangkap MSH (29), seorang guru Sekolah Dasar Islam di Surabaya, Jawa Timur. MSH diduga jadi guru cabul. Guru itu diduga telah mencabuli 65 siswa.
Tersangka membantah jumlah korban yang diduga dicabuli itu berjumlah 65 orang. Ia hanya menyebut empat anak saja. Dia juga mengaku tidak mengiming-imingi korban dengan apapun saat beraksi. Dia bahkan membantah mencabuli mereka.
"Enggak diapa-apain, cuma disuruh duduk di depan saja. Itu sebetulnya enggak banyak, cuma karena ada laporan yang lain, maka dianggapnya banyak," ujar tersangka sambil menundukkan kepalanya.
Baca Juga
Advertisement
Sementara pihak kepolisian menindaklanjuti laporan yang masuk terkait aksi si guru cabul.
"Tersangka Ini merupakan wali kelas IV SD tersebut. Korbannya seabrek-abrek, yang mengadu kepada polisi, kurang lebih 65 orang atau murid satu kelas," kata Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machdud Arifin.
Semua korban yang mengadu adalah murid laki-laki. Korban dicabuli di sejumlah tempat, seperti kolam renang, di dalam bus, bahkan pernah di dalam kelas.
"Karena korbannya banyak dan masih anak-anak, sudah pasti diterapkan pemberatan hukuman," katanya.
Kapolda menegaskan bahwa setelah menerima laporan dari para orangtua korban guru cabul. Polisi langsung memeriksa mereka. "Sudah ada beberapa orangtua dan korban yang sudah kami mintai keterangan," ucapnya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
