Liputan6.com, Jakarta Saat bekerja, Anda menghabiskan waktu delapan jam atau lebih di kantor atau tempat kerja lainnya. Banyak hal yang terjadi selama jam kerja di kantor, salah satunya yaitu perasaan tertekan atau stres. Ketika pulang ke rumah, Anda akan cenderung untuk memberitahukan, atau justru melampiaskan pada pasangan.
Mengutip Health, Senin (26/2/2018), survei yang dilakukan oleh American Psychological Association, menemukan sebanyak 65% responden mengakui masalah dalam bekerja merupakan faktor utama pemicu stres. Hal ini menunjukkan stres saat bekerja berpotensi mengacaukan hubungan dengan pasangan. Bukan tidak mungkin Anda membawa masalah tersebut ke dalam rumah.
Advertisement
Seorang terapis hubungan dan direktur klinis Center for Healthy Sex di Los Angeles, Alexandra Katehakis, PhD, setuju dengan pendapat yang mengatakan stres saat bekerja memiliki efek negatif yang tersembunyi. Dia mengungkapkan stres bekerja yang dibawa ke rumah merupakan salah satu aktivasi yang tidak diproses dalam sistem saraf, atau sederhananya tidak terkontrol.
"Orang yang stres ingin melepaskan energi dan pasangannya adalah target yang tidak menguntungkan," ujar Katehakis seperti dikutip pada Health.
Katehakis pun menyarankan Anda untuk sebisa mungkin tidak menceritakan kembali secara rinci masalah yang menekan Anda selama bekerja. Dia meminta untuk mengungkapkan beberapa pernyataan saja, agar situasi saat bekerja tidak membebani pikiran pasangan Anda.
Saksikan juga video berikut ini :
Pembunuh libido nomor satu
Stres saat bekerja merupakan salah satu pembunuh libido nomor satu. Hal ini diungkapkan oleh seorang terapis hubungan yang berbasis di New York, Megan Fleming, PhD, mengutip Health. Hal ini karena stres dapat membuat Anda merasa diremehkan dan berpengaruh pada kondisi psikologis, yang berakibat pada gairah seks.
Stres saat bekerja pun dapat melukai hubungan dalam jangka panjang. Hal ini akan terjadi jika Anda terus mengingat-ingat masalah tersebut dan tak kunjung menyelesaikannya.
Advertisement
