Krisis Air Bersih, Korban Longsor Brebes Tampung Hujan

Untuk membantu para korban longsor di Desa Pasir Panjang, anggota Polres dan Bhayangkari Karanganyar berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp 6,8 juta.

oleh Muhammad Ali diperbarui 26 Feb 2018, 21:13 WIB

Fokus, Brebes - Pencarian korban longsor di Desa Pasir Panjang, Brebes, Jawa Tengah difokuskan pada tiga titik hingga ke Sungai Cileuwe.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Senin (26/2/2018), pencarian dilakukan tim gabungan dari TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan juga warga yang secara sukarela mencari tujuh korban yang masih tertimbun longsor.

Hingga hari kelima, jumlah korban longsor Brebes dilaporkan sebanyak 11 orang. Sementara, korban luka yang masih dirawat di rumah sakit berjumlah empat orang, dan tujuh lainnya dalam pencarian.

Bencana tanah longsor yang terjadi, Kamis, 22 Februari 2018, kini membuat warga mengalami krisis air bersih. Karena sejumlah pipa saluran air pegunungan ke rumah warga terputus.

Warga pun akhirnya terpaksa menampung air hujan untuk mandi dan berjalan sejauh 1 kilometer ke sungai untuk kebutuhan mencuci. Sementara, air untuk kebutuhan dapur harus dibeli warga.

Untuk membantu para korban longsor di Desa Pasir Panjang, anggota Polres dan Bhayangkari Karanganyar berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp 6,8 juta.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya