Liputan6.com, Mumbai - Satu titik terang akhirnya muncul mengenai kematian aktris Bollywood legendaris, Sridevi. Kepolisian Dubai mengabarkan lewat akun Twitter mereka, bahwa Sridevi meninggal setelah tenggelam di bathtub. Sebelum tenggelam, ia juga tak sadarkan diri.
Terungkapnya penyebab kematian Sridevi ini, ternyata membuat banyak warganet heboh. Pasalnya, ia tewas dengan cara yang serupa dengan seorang penyanyi legendaris pada 2012 silam.
Baca Juga
Advertisement
Saksikan video berikut ini
Tenggelam di Bathtub
Penyanyi legendaris yang dimaksud, adalah mendiang Whitney Houston. Pada 9 Februari 2012, Whitney Houston ditemukan tak sadarkan diri di kamar hotel di Beverly Hills, Amerika Serikat. Tubuhnya ditemukan tenggelam di bathtub yang penuh berisi air.
Beberapa hari kemudian, polisi menyimpulkan bahwa Whitney Houston meninggal karena tenggelam, ditambah dengan efek penggunaan kokain dan peyakit jantung.
Advertisement
Heboh
Hal ini lantas mengundang kehebohan warganet. Aktris Simi Garewal mengirim cuitan, "Kesamaan yang sangat serupa antara kematian #Sridevii dan Whitney Houston..."
"Ya Tuhan! Bukankah Whitney Houston meninggal dengan cara ini?" kata @O_C_Chef Girl.
Sementara @anuraag_saxena menulis, "#Sridevi tenggelam adalah hal yang menyedihkan, tapi bukan sesuatu yang aneh. Whitney Houston juga tenggelam di bathtub."
Sempat Disebut Serangan Jantung
Saat berita kematian Sridevi mengemuka akhir pekan lalu, serangan jantung disebut sebagai penyebab meninggalnya aktris legendaris tersebut. Namun ada fakta baru yang ditemukan dalam penyelidikan Kepolisian Dubai mengenai kematian Sridevi.
Dilansir dari The Guardian, Selasa (27/2/2018), Kepolisian Dubai mengungkapkan Sridevi Kapoor meninggal setelah tenggelam di bathtub hotel tempatnya menginap. Hal ini diumumkan oleh Kepolisian Dubai lewat akun Twitter resmi mereka.
Advertisement
Diteruskan ke Kejaksaan
"Setelah analisis post-mortem selesai dilakukan, @DubaiPoliceHQ menyimpulkan bahwa kematian aktris India Sridevi terjadi karena tenggelam di bathtub kamar hotel setelah kehilangan kesadaran," tulis juru bicara kepolisian.
Polisi juga menjelaskan bahwa kasus ini telah diteruskan ke Kejaksaan Dubai, seperti yang seharusnya.