FOTO: Hancur Lebur, Gambaran Ghouta Timur yang Bagaikan Neraka di Bumi

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menggambarkan kematian dan kehancuran yang melanda Ghouta Timur, sejak Minggu, sebagai 'neraka di bumi'.

oleh Arny Christika Putri diperbarui 27 Feb 2018, 16:38 WIB
Kondisi Kota Douma di Ghouta Timur
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menggambarkan kematian dan kehancuran yang melanda Ghouta Timur, sejak Minggu, sebagai 'neraka di bumi'.
Seorang pria berjalan di antara bangunan yang hancur akibat serangan udara dari rezim pemerintah Suriah di Ghouta Timur, Minggu (25/2). Wilayah yang dikuasai pemberontak tersebut terus dibombardir selama lima hari terakhir. (HAMZA AL-AJWEH/AFP)
Kondisi bangunan yang hancur akibat serangan udara dari rezim pemerintah Suriah di Ghouta Timur, Minggu (25/2). Dikuasai pemberontak sejak 2012, Ghouta Timur menjadi benteng terakhir oposisi di sekitar Damaskus. (HAMZA AL-AJWEH/AFP)
Kondisi Kota Douma di timur Ghouta yang bangunannya mengalami kerusakan, Minggu (25/2). Rezim pemerintah Suriah masih terus menghujani kawasan Ghouta Timur sehingga jumlah korban tewas terus bertambah. (HAMZA AL-AJWEH/AFP)
Seorang pria berjalan di antara kehancuran parah akibat serangan udara rezim pemerintah Suriah di Ghouta Timur, Minggu (25/2). Sekjen PBB António Guterres menggambarkan kondisi di Ghouta timur saat ini sebagai "neraka di bumi". (HAMZA AL-AJWEH/AFP)
Seorang pria berjalan di antara bangunan yang hancur akibat serangan udara rezim pemerintah Suriah di Ghouta Timur, Minggu (25/2). Di sana, jet-jet Suriah sudah menghunjamkan bom dalam ledakan yang menewaskan lebih dari 500 orang. (HAMZA AL-AJWEH/AFP)
Warga mengamati bangunan yang mengalami kerusakan di Ghouta Timur, Minggu (25/2). Data PBB menyebut ada sekitar 400.000 orang yang masih terjebak dalam perang antara pasukan rezim Suriah dengan pasukan pemberontak di Ghouta Timur. (HAMZA AL-AJWEH/AFP)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya