Liputan6.com, Jakarta - Usia emas untuk pesepak bola, terutama striker, biasanya antara 24 sampai 28 tahun. Namun nyatanya, banyak klub-klub besar yang masih menggunakan jasa stiker yang usianya di atas 30 tahun, termasuk klub-klub besar seperti Juventus, Barcelona, dan Real Madrid.
Iago Aspas yang memperkuat Celta Vigo, juga bisa jadi contohnya. Dia menjadi salah satu pemain terbaik di La Liga musim ini. Bayangkan, pada usia 30 tahun, dia masih sukses mencetak 16 gol liga dalam 24 pertandingan.
Baca Juga
Advertisement
Penampilan apiknya itu jelas diharapkan bisa terus konsisten sampai akhir musim. Sebab, ini merupakan peluang emas bagi eks Liverpool itu untuk perkuat Piala dunia 2018.
Namun demikian, nyatanya bukan hanya Aspas yang punya keganasan meski sudah berkepala tiga. Gonzalo Higuain di Juventus, Luis Suarez di Barcelona, Edin Dzeko di AS Roma merupakan nama lainnya.
Berikut daftar lima penyerang ganas yang berusia di atas 30 tahun, seperi dikutip Sportskeeda:
5. Edin Dzeko (31 Tahun) - AS Roma
Edin Dzeko sangat terkait dengan kepindahan ke Chelsea di bursa transfer Januari. Striker asal Bosnia itu telah sukses di mana pun, baik di Bundesliga bersama Wolfsburg, klub Liga Inggris dengan Manchester City dan timnya saat ini AS Roma.
Dzeko memiliki musim 2016/17 yang menakjubkan dengan mencetak 39 gol dalam 51 penampilan. Musim ini juga, superstar Bosnia telah menyumbang 11 gol di Serie A dan 3 gol di Liga Champions.
Sebagai striker lengkap, Dzeko akan menjadi krusial bagi harapan Roma lolos ke Liga Champions musim ini.Padahal usianya sudah menginjak 31 tahun.
Advertisement
4. Gonzalo Higuain (30 Tahun) - Juventus
Gonzalo Higuain telah melewatkan beberapa peluang penting bagi tim nasional Argentina. Namun, tidak ada yang meragukan fakta bahwa ia adalah salah satu pemain terbaik di dunia saat ini.
Sangat produktif di level klub, Higuain beberapa kali membuat pendukung mengerinyitkan dahi dengan aksinya di lapangan. Istimewa bersama Napoli, dia hijrah ke Juventus musim lalu.
Faktanya, musim ini striker 30 tahun itu sudah kemas 14 gol di Serie A dan 4 gol di Liga Champions. Dengan beberapa pertandingan penting di Serie A dan Liga Champions yang akan datang untuk Nyonya Tua, Higuain akan berharap untuk melanjutkan penampilan baiknya dan bawa gelar juara salah satu di antaranya.
3. Jonas Oliveira (33 Tahun) - Benfica
Pemain berusia 33 tahun itu telah mencetak banyak gol untuk Benfica musim ini. Jika mempertahankannya, dia akan memecahkan semua rekor penilaian di liga Portugal.
Pemain asal Brasil itu telah mencetak 27 gol yang luar biasa dalam 24 pertandingan pada musim 2017/18. Jonas adalah salah satu striker paling lengkap dan dia bagus di udara serta dengan kedua kakinya yang kuat.
Dengan Benfica dengan yang sudah berat mengejar ketinggalan dengan Porto di liga, Jonas berharap bisa melanjutkan pencapaian mencetak golnya yang menakjubkan sampai akhir musim. Setidaknya itu merupakan salah satu pengabdiannya untuk Benfica.
Advertisement
2. Luis Suarez (31 Tahun) - Barcelona
Luis Suarez telah menunjukkan kemampuannya dalam beberapa pertandingan terakhir. Berjuang dengan permainan dan kebugaran di awal, penembak jitu Uruguay itu kembali ke permainan terbaiknya untuk Barcelona.
Setelah mencetak 20 gol dalam 22 pertandingan di La Liga, striker berusia 31 tahun ini sudah menjadi pencetak gol terbanyak kedua di liga (hanya di belakang Lionel Messi). Itu adalah bukti bagi Suarez kalau usia cuma angka.
Dengan banyak pertandingan penting yang akan datang untuk Barcelona, Suarez diharapkan terus melanjutkan penampilannya yang bagus dan fit dan tampil gemilang Piala Dunia 2018. Patut dinantikan seperti apa Suarez menyelesaikan musim ini.
1. Edinson Cavani (31 Tahun) - PSG
Edinson Cavani telah berada dalam bentuk terbaiknya untuk Paris Saint-Germain musim ini. Membentuk trio menakutkan bersama dengan Mbappe dan Neymar, dia justru tak sama sekali risau.
Sejak kepergian Zlatan Ibrahimovic ke Manchester United, Cavani telah berkembang dengan baik di posisi striker utama. Hal itu dibuktikan dengan mencetak 24 gol luar biasa dalam 25 pertandingan musim ini.
Cepat, kuat, oportunis, Cavani dikenal dengan tingkat kerja tak kenal lelah. Unai Emery sendiri akan berharap bannyak padanya apalagi pasca-cederanya Neymar.
Eka Setiawan
Advertisement