Korban Banjir Banjar Membutuhkan Bantuan

Ribuan kepala keluarga di Kabupaten Banjar mengungsi dalam kondisi memprihatinkan karena terlambatnya bantuan. Warga yang tinggal di tenda darurat juga mulai terserang penyakit.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Mei 2011, 12:17 WIB
Liputan6.com, Banjar: Hujan yang terus mengguyur kawanan pegunungan Meratus membuat banjir di Kalimantan Selatan semakin parah. Ribuan kepala keluarga di Kabupaten Banjar mengungsi dalam kondisi memprihatinkan karena terlambatnya bantuan. Warga yang tinggal di tenda-tenda darurat juga mulai terserang penyakit.

Pantauan SCTV, Kamis (5/5) siang, banjir sudah bertambah tinggi sehingga sebagian atap rumah warga tidak terlihat lagi. Dari 13 kabupaten di Kalsel, sudah sembilan dilanda banjir antara lain Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Selatan, Tapin, Balangan, dan Tanah Laut. Daerah paling parah adalah Banjar.

Selain mengganggu aktivitas warga, banjir sejak Selasa lalu juga melumpuhkan sektor pelayanan publik. Seperti di Mapolsek Mataraman, Martapura. Banjir setinggi satu meter telah menghentikan aktivitas polisi untuk melayani masyarakat. Sejumlah barang bukti kejahatan dipindahkan sedangakn para tahanan dititipkan ke polsek terdekat.(JUM)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya