Liputan6.com, Jakarta - Kasus narkoba artis menjadi sorotan masyarakat luas di Tanah Air. Bukan tanpa alasan, daftar artis yang kedapatan menyalahgunakan narkoba terus bertambah dan seakan tidak ada habisnya.
Terkait hal tersebut, Ketua Dewan Penasihat Generasi Peduli Anti Narkoba (GPAN), Brigjen Siswandi, menyarankan pihak kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk melakukan inspeksi mendadak alias sidak di lokasi syuting dan konser yang biasa dihadiri pelaku industri hiburan.
Tindakan itu diyakini bisa menekan angka kasus narkoba artis yang sedang marak belakangan ini.
Baca Juga
Advertisement
Sidak
"Itu (sidak) saya sarankan. Dia public figure yang sering tampil di hadapan orang. Sekali-kali razia tempat syuting, baik BNN, maupun Mabes Polri," ujar Brigjen Siswandi saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (28/2/2018).
Advertisement
Tak Habis-Habis
Pemberantasan narkoba di kalangan artis, menurut Brigen Siswandi, sangat penting. Pasalnya, para pengguna merupakan sasaran empuk bagi pengedar dan bandar untuk melanggengkan usaha haram mereka.
"Iya itu (kalangan artis pemakai narkoba) pasar. Jadi bagaimana supply bandar itu kan buat siapa lagi kalau bukan buat pemakai. Dari dulu itu enggak habis-habis," ucap Brigen Siswandi.
Keinginan Pribadi
Meski tetap berusaha mengampanyekan gerakan antinarkoba, mantan Direktur Peran Serta Masyarakat Badan Narkotika Nasional (Pertamak BNN) itu berharap para artis punya keinginan sendiri untuk terbebas dari jeratan narkoba.
Advertisement
Tobat
"Coba semua tobat. Mereka sembuh dan bahagia, bandar bakal gulung tikar, enggak laku. Itu yang kami harapkan," Brigen Siswandi menandaskan.