Liputan6.com, Jakarta - Spoiler belakang mobil, dewasa ini banyak digunakan di berbagai jenis mobil keluaran terbaru. Bahkan spoiler juga bisa dibeli di sejumlah toko aksesori dengan beragam harga.
Namun ternyata, hingga saat ini masih banyak pemilik mobil belum memahami fungsi dari spoiler. Sebab tak sedikit yang menganggap bagian ini hanya aksesori yang menambah estetika sebuah mobil, sehingga terlihat terlihat lebih sporty.
Baca Juga
Advertisement
Namun seperti dilansir situs resmi Nissan, fungsi spoiler bukan untuk sekadar penampilan, melainkan efek dari penggunaan spoiler itu sendiri yang mampu menambah performa mobil itu sendiri.
Lantas apa sebenarnya fungsi dari spoiler pada mobil?
Spoiler adalah salah satu komponen pada mobil yang memengaruhi aerodinamika pada mobil. Spoiler berfungsi menambah downforce atau tekanan ke bawah pada mobil untuk mengurangi gaya angkat yang timbul akibat kecepatan tinggi.
Gaya angkat yang terjadi pada mobil mampu membuat mobil melayang dan tidak stabil saat melaju dalam kecepatan tinggi sehingga menyebabkan pengemudi kehilangan kontrol.
Selanjutnya
Selain menambah downforce saat melaju kencang, spoiler juga mampu meningkatkan pengendalian mobil, sehingga meningkatkan efek aerodinamika yang mempertahankan roda untuk tetap menempel di jalan.
Spoiler biasanya dipasang di bagian belakang mobil. Untuk mobil sedan, biasanya spoiler ditempelkan di atas pintu bagasi. Sedangkan untuk mobil yang tidak memiliki bagasi belakang (hatchback), maka spoiler diletakkan di atap belakang atau berada tepat di atas kaca belakang.
Pemasangan spoiler pada mobil harus diimbangi juga dengan pemasangan spoiler di bagian depan dan samping. Pemasangan spoiler belakang saja dapat menyebabkan mobil bergerak tidak tentu arah dan terkadang mengubah haluan mobil ketika melaju kencang.
Sementara spoiler depan biasanya menempel pada bagian bumper, sedangkan spoiler samping berada tepat di bagian panel bawah pintu di sisi kiri dan kanan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement