Liputan6.com, Jakarta Awalnya, dokter mendiagnosis serorang remaja asal Florida Amerika Serikat sakit flu. Ternyata, yang dialami olehnya adalah gejala awal kanker stadium empat.
Remaja yang bernama Hunter Brady ini awalnya merasa tidak enak badan. Dia lalu memeriksakan diri dokter. Saat itu, dia diketahui hanya terkena flu biasa tapi dibiarkan saja olehnya seperti melansir New York Post, Jumat (2/3/2018).
Advertisement
Beberapa minggu kemudian flu yang mendera Hunter tak kunjung sembuh. Remaja 16 tahun itu pun dilarikan ke ruang unit gawat darurat.
"Paru-paru kanannya rusak dan yang kiri 30 persen rusak," kata sang ibu, Cheryl Brady pada kantor berita WTS.
Hunter juga mengalami kesulitan bernapas. Selain itu, alat pemindai menunjukkan dia mengalami pembengkakan kelenjar getah bening dan banyak cairan mengisi paru-parunya.
Saksikan juga video menarik berikut:
Limfoma Hodgkin
Setelah menjalani tes, dokter mendiagnosis remaja itu terkena kanker limfoma Hodgkin (Hodgkin's disease) stadium akhir. Ini adalah kanker pada sistem kelenjar getah bening tubuh yang bakal memengaruhi kekebalan tubuh.
Keluarganya mengatakan dia sekarang sedang melawan kanker di Rumah Sakit Anak-anak St. Joseph. Tindakan yang dilakukan salah satunya kemoterapi.
Dia juga harus menjalani biopsi sumsum tulang, transfusi darah dan melakukan operasi untuk mengeluarkan cairan dari dada.
"Saya menggunakan tabung di dada, dan mereka mengeluarkan semua cairan itu," katanya kepada stasiun berita WTS.
"Untungnya, saya merasa jauh lebih baik sekarang," kata Hunter.
Advertisement