Top 3 Tekno: Kisah Guru Afrika Gambar Microsoft Word di Papan Tulis

Artikel soal kisah guru di Ghana, Afrika, yang menggambar Microsoft World di sebuah papan tulis menyedot perhatian pembaca Tekno Liputan6.com pada Sabtu (3/3/2018).

oleh Jeko I. R. diperbarui 04 Mar 2018, 11:00 WIB
Richard Appiah Akoto sedang menggambar Microsoft Word (Foto: Richard Appiah Akoto)

Liputan6.com, Jakarta - Artikel tentang kisah guru di Ghana yang menggambar Microsoft Word di papan tulis untuk para siswanya, menjadi artikel terpopuler kanal Tekno Liputan6.com edisi Sabtu (3/3/2018).

Tak cuma itu, informasi lain soal dominasi aplikasi besutan Tiongkok di App Store dan pengguna lebih tertarik membeli smartphone rekondisi juga menjadi artikel terpopuler.

Untuk lebih lengkap, simak ketiga artikel tersebut di bawah ini.

1. Sekolah Tak Punya Komputer, Guru Ini Gambar Microsoft Word di Papan Tulis

Owura Kwadwo, guru di Ghana tetap semangat mengajarkan penggunaan komputer pada muridnya (Facebook/Owura Kwadwo Hottish)

Tak ada rotan akar pun jadi, peribahasa ini tampaknya cocok untuk menggambarkan usaha seorang guru di Ghana agar para muridnya bisa mendapatkan ilmu lebih layak.

Guru bernama Richard Appiah Akoto ini, menyedot perhatian besar warganet setelah foto dirinya menggambar tampilan antarmuka Microsoft Office Word (Microsoft Word) dengan kapur warna-warni di papan tulis.

Dilansir Quartz, Sabtu (3/3/2018), warganet memberikan respons positif terhadap usaha keras pria berusia 33 tahun itu untuk menjelaskan tentang komputer tanpa perangkat tersebut secara langsung kepada para muridnya.

Akoto merupakan seorang guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Betenase M/A Junior High School di kota Sekyedomase, sekira dua setengah jam berkendara ke utara kota kedua di Ghana, Kumasi.

Selengkapnya baca di sini

2. Aplikasi Besutan Tiongkok Kuasai App Store

iPhone 6 hadir dengan sistem operasi anyar iOS 8 yang mengizinkan pihak ketiga untuk mengisi aplikasi pra-instal.

Aplikasi besutan pengembang asal Tiongkok mengalami pertumbuhan yang pesat di App Store. Informasi tersebut tertuang dalam sebuah laporan App Annie yang dipublikasikan lewat Macquarie Research.

Seperti dilansir Business Insider pada Sabtu (3/3/2018), Tiongkok sendiri kini telah memimpin toko aplikasi iOS tersebut.

Jumlah aplikasi pengembang Tiongkok yang ada di App Store dua kali lebih banyak dari aplikasi besutan pengembang Amerika Serikat (AS) dan Jepang.

Selengkapnya baca di sini

3. Harga Smartphone Kian Mahal, Pengguna Lebih Pilih Produk Rekondisi

Sebuah video perakitan ponsel refurbish beredar di media sosial. Kamu jangan sampai ketipu, ya!

Smartphone premium memang memiliki spesifikasi tinggi, namun harganya pun juga kian mahal. Sebagai alternatif banyak pengguna yang ternyata melirik smartphone refurbish alias rekondisi.

Smartphone rekondisi sendiri merupakan produk yang mengalami cacat atau kerusakan dan diperbaiki atau dipoles agar terlihat seperti produk baru sehingga layak dijual kembali. Maka tak heran bila harga smartphone rekondisi dijual dengan harga murah.

Selengkapnya baca di sini

(Jek/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya