Liputan6.com, Jakarta - Universal Taekwondo Indonesia (UTI) Pro ingin mengulang prestasi mengirim wasit untuk cabor taekwondo di Olimpiade 2020 Jepang mendatang. Pada Olimpiade 2016 Brasil, UTI Pro sudah mengirim satu wasit yaitu Rahadewineta.
Dalam rakenas UTI Pro yang berakhir Minggu (4/3/2018), target untuk mengirim wasit ke Olimpiade 2020 menjadi salah satu rekomendasi yang akan dijalankan oleh pengurus. Untuk mencapai target itu, UTI Pro akan mengirimkan wasit-wasit mereka ke beberapa negara Eropa agar bisa terpilih di Olimpiade.
Baca Juga
Advertisement
"Kami telah siap untuk pengiriman wasit. UTI Pro punya wasit yang memenuhi syarat untuk pertandingan taekwondo level dunia,” kata pembina dan pendiri UTI Pro, Grand Master Lioe Nam Khiong seperti rilis yang diterima Liputan6.com.
Selain soal wasit, rakernas juga memutuskan untuk menjadikan kejuaraan wilayah (kejurwil) UTI Pro sebagai ajang seleksi Kukkiwon Cup II yang bakal digelar Oktober.
"Kejurwil akan menjadi ajang seleksi Kukkiwon Cup II merupakan hasil dari keputusan bersama rakernas. Ajang Kukkiwon Cup II ini akan diadakan pada Oktober mendatang,” kata Lioe Nam Khiong, menambahkan.
Kenaikan Tingkat
Selain itu, Lioe Nam Khiong menekankan pentingnya pembinaan prestasi di UTI Pro. Dalam rakernas diputuskan Ujian Kenaikan tingkat akan lebih tertib. Jika selama ini sudah bagus, maka mulai hari ini dan ke depannya segala sesuatunya menjadi meningkat. Dengan demikian, event yang digelar juga teratur.
Dari Kejurwil pula, para atlet yang bagus akan dipilih untuk Tim Demonstrasi. Ada 34 atlet yang bakal terpilih dari 34 provinsi.
Hal lain yang mengemuka dalam rakernas adalah tentang keinginan daerah untuk terus mendapat dukungan seperti biasanya. UTI Pro pusat akan mempersiapkan segala sesuatunya demi kelancaran event itu.
Advertisement
