Hati-hati, Operasi Keselamatan Jaya 2018 Dimulai Pagi Ini

Meski lebih banyak dalam bentuk teguran, tindakan tilang juga akan diberikan kepada pengendara.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 05 Mar 2018, 10:18 WIB
Petugas kepolisian memberi surat tilang ke pengendara saat Operasi Zebra Jaya 2017 di Daan Mogot, Jakarta, Selasa (7/11). Operasi Zebra yang digelar 1 November- 14 Desember 2017 tersebut secara serentak dilakukan se-Indonesia. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya memnggelar operasi keselamatan jaya 2018 mulai Senin pagi ini. Operasi berkendara kali ini lebih menekankan pentingnya kesadaran untuk tertib dalam berlalulintas.

Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengatakan, para pengendara mesti sadar akan perlunya disiplin saat berkendara. Untuk itu, baik upaya preemtif hingga preventif akan dilakukan petugas dalam operasi keselamatan Jaya kali ini.

"Kita akan berikan teguran kepada pelanggar," tutur Budiyanto saat dihubungi Liputan6.com,  Senin (5/2/2018). 

Meski lebih banyak dalam bentuk teguran, tindakan tilang juga akan diberikan kepada pengendara. Khususnya pelanggar yang sifatnya dapat membahayakan pengguna jalan lainnya.

"80 persen preemtif dan preventif. Untuk penegakan hukum hanya 20 persen," jelas dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 


Utamakan Sosialisasi

Petugas kepolisian memberi surat tilang ke pengendara saat Operasi Zebra Jaya 2017 di Daan Mogot, Jakarta, Selasa (7/11). Operasi Zebra yang digelar 1 November- 14 Desember 2017 tersebut secara serentak dilakukan se-Indonesia. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Dalam Operasi Keselamatan Jaya 2018 ini, polisi akan mengutamakan bentuk sosialisasi tertib berlalu lintas seperti dengan kampanye keselamatan ke sejumlah sekolah dan menyebar brosur.

"Operasi ini untuk menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas," Budiyanto menandaskan.

Operasi Keselamatan Jaya 2018 dilakukan selama 21 hari mulai pagi ini sampai dengan 25 Maret 2018.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya