Google Siap Rilis Android P Versi Beta Bulan Ini?

Menurut Evan Blass, Android P versi pengembang siap rilis pada pertengahan bulan ini, sama seperti tahun lalu saat Android Oreo meluncur.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 05 Mar 2018, 12:32 WIB
Ilustrasi Android (iStockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta - Gelaran Google I/O 2018 yang biasanya menjadi ajang perkenalan produk teranyar Google akan digelar pada 8 Mei. Dalam gelaran itu, Google disebut-sebut bakal turut memperkenalknan Android penerus Oreo, yakni Android P.

Kendati demikian, Google dilaporkan telah bersiap untuk merilis Android P versi pengembang di bulan ini. Informasi ini diketahui dari unggahan Evan Blass beberapa waktu lalu.

Dikutip dari Phone Arena, Senin (5/3/2018), pria yang kerap membocorkan informasi seputar smartphone terbaru ini menyebut Android P Developer Preview 1 meluncur pada pertengahan Maret. Sayangnya, belum ada informasi kapan sistem operasi ini akan meluncur.

Untuk diketahui, pola serupa memang sudah diterapkan Google sejak tahun lalu. Saat Android O belum meluncur, perusahaan sudah mulai merilis versi pengembang pada awal Maret 2017.

Meski belum ada informasi resmi dari Google, sejumlah fitur anyar di Android P sebenarnya sudah beberapa kali dilaporkan. Salah satunya adalah opsi untuk menginformasikan saat ada panggilan telepon yang direkam.

Berdasarkan pola sebelumnya, smartphone yang dapat menjajal Android P versi pengembang ini biasanya masuk dalam lini besutan Google, seperti Pixel dan Pixel 2.

Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, ada kemungkinan model perangkat lain akan ditambahkan.


Android P Bakal Usung Antarmuka Mirip iOS?

Ilustrasi Android P. (Foto: XDA Developers)

Salah satu perubahan drastis yang bakal hadir di sistem operasi teranyar Android P adalah tampilan antarmuka (UI, User Interface).

Kabarnya, Google bakal merombak antarmuka Android P mirip dengan antarmuka iOS pada iPhone.

Menurut laporan Bloomberg, Android P digadang-gadang bakal menjadi sistem operasi yang hadir dengan perubahan paling besar, terlebih untuk urusan antarmuka.

Laporan juga menyebut antarmuka Android P dirancang sedemikian rupa seperti iOS untuk "menggoda" pengguna iPhone berpaling ke perangkat Android.

"Salah satu fokus utama pembaruan Android P tahun ini adalah ingin mengajak lebih banyak pengguna iPhone untuk berganti perangkat ke Android. Upaya tersebut dilakukan dengan peningkatan tampilan antarmuka software," tulis laporan tersebut,

Masih sedikit yang bisa dikupas soal Android P. Selain perombakan tampilan antarmuka, satu hal yang pasti bakal dilakukan Google adalah melibatkan tugas Google Assistant lebih banyak pada sistem operasi ini.


Nougat Terpopuler, Oreo Loyo

Ilustrasi Android Nougat (Sumber:Google)

Meski Android Oreo sudah dirilis, Android Nougat (versi 7.0 dan 7.1) nyatanya masih menjadi sistem operasi terpopuler dengan persentase pengguna sebesar 28,5 persen.

Informasi tersebut diungkap Google lewat sebuah portal untuk para pengembang aplikasi bulan lalu.

Sementara, posisi kedua sistem operasi Android yang paling banyak digunakan adalah Android Marshmallow (6.0) yang dirilis pada 2015. Sistem operasi kudapan empuk manis ini mengantongi capaian persentase 28,1 persen.

Nougat sendiri terbilang bukan sistem operasi Android yang baru, lalu bagaimana dengan Android Oreo (8.0) yang baru saja meluncur pada 2017?

Usut punya usut, sistem operasi biskuit cokelat krim vanilla ini cuma memiliki persentase sebesar 1,1 persen. Sistem operasi ini bertengger di peringkat ke-6 dan cuma meningkat sebesar 0,2 persen dibanding Oktober 2017 lalu.

(Dam/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya