Liputan6.com, Paris - PSG punya permintaan khusus jelang leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid, tengah pekan ini. Klub raksasa Prancis itu ingin UEFA memberikan wasit yang lebih adil di leg kedua nanti.
Pada leg pertama PSG kalah 1-3 di Santiago Bernabeu. Satu gol Adrien Rabiot mampu dibalas dua gol Cristiano Ronaldo dan satu gol Marcelo.
Baca Juga
Advertisement
Ironisnya, PSG mendapat kerugian besar di laga kemarin. Pasalnya, ada empat kartu kuning yang dikeluarkan wasit Gianluca Rocchi untuk pemain PSG.
"Pada leg pertama bukanlah pertarungan antarpemain, tetapi ada juga pengaruh dari pihak luar," kata Direktur PSG, Antero Henrique seperti dilansir Marca.
"Kami tidak mau mencari alasan. Tetapi semua orang melihatnya, sungguh tak menghormati klub Prancis," ujarnya menambahkan.
Tak Profesional
Antero pun mengklaim UEFA tidak profesional dengan menunjuk Rocchi, meskipun Rocchi sendiri salah satu wasit terbaik asal Italia.
"Kami diberi wasit berusia 44 tahun tanpa pengalaman. Padahal, ini adalah laga terbesar musim 2017/18," ujar Antero.
"Kami berharap bisa diberikan wasit terbaik untuk leg kedua. Seseorang yang punya kemampuan luar biasa," ujarnya menambahkan.
Advertisement
Kejadian Berulang
Kekalahan 1-3 membuat PSG setidaknya harus menang 2-0 pada leg kedua. Atau minimal menang dengan skor sama agar laga diteruskan ke extra time.
"Soal penunjukan wasit, kami sudah dirugikan musim lalu. Saya juga heran kenapa terjadi lagi musim ini," kata Antero.