Liputan6.com, London - Wakil kapten Arsenal, Laurent Koscielny menyindir mental rekan-rekan timnya yang sangat lemah. Itu menjadi penyebab utama Meriam London, sebutan Arsenal, menelan empat kekalahan beruntun di semua kompetisi.
Terbaru, Meriam London kalah 1-2 dari Brighton and Hove Albion, di The American Express Community Stadium, dua hari lalu, dalam lanjutan Liga Inggris. Sebelumnya, Arsenal juga kalah 0-3 dari Manchester City, baik itu di Liga Inggris atau final Piala Liga Inggris.
Advertisement
"Ini sangat sulit karena ketika Anda bermain untuk klub besar seperti Arsenal, Anda perlu ada di empat besar. Saya tidak tahu bagaimana, tapi kami kini ada di situasi yang buruk dan hasil-hasilnya tidak bersama kami," ucap Koscielny, dikutip dari The Mirror.
"Anda bisa lihat selama pertandingan lawan Brighton, kami tidak percaya diri dalam kualitas secara individu dan kolektif, tapi kami akan berjuang hingga akhir musim ini," ujarnya menambahkan.
Lemahnya mental Arsenal membuat mereka sulit menemus empat besar Liga Inggris. Saat ini mereka berada di urutan keenam dengan 45 poin. Mereka tertinggal 13 angka dari Tottenham Hotspur yang berada di urutan keempat.
Periode Buruk
Melihat periode buruk yang dialami Arsenal, bek asal Prancis itu pesimistis timnya bisa berlaga di Liga Champions musim depan. Koscielny menilai Meriam London punya banyak kelemahan.
"Akan sangat sulit untuk finis di empat besar. Kami memiliki periode yang buruk dan tidak mendapat hasil-hasil yang dinginkan. Kami kehilangan kepercayaan diri di lapangan, kami tidak sanggup menekan lebih dari biasanya, dan tidak bermain bagus dengan bola," ucapnya.
"Kami kurang banyak melakukan passing, tapi kami perlu tetap bersama, berjuang bersama. Ini adalah periode yang sulit buat kami. Kami tahu ini sulit, tapi Anda perlu menegakkan kepala dan bekerja setiap hari," kata bek berusia 32 tahun itu menegaskan.
Advertisement
Harus Bersatu
Kemenangan tentu menjadi hal yang dibutuhkan Meriam London untuk mengakhiri periode buruk mereka. Namun, Koscielny menegaskan, semua pemain harus bersatu untuk mencatatkan kemenangan.
"Kepercayaan diri akan kembali secara perlahan. Kami tahu kalau Arsenal perlu kemenangan dan mendapatkan kepercayaan diri yang lebih dalam diri kami. Kami kehilangan sedikit kualitas, tapi tetap harus bersatu," ujarnya mengakhiri.