Liputan6.com, London: Sebuah benda mencurigakan yang diduga bom ditemukan di sekitar mal dekat Istana Buckingham, London, Inggris, Selasa (17/5). Benda yang diduga bom itu berupa koper. Pihak yang bertanggung jawab atas teror ini diduga pemberontak Republik Irlandia yang tak senang dengan rencana kunjungan Ratu Elizabeth II ke Irlandia.
Kepolisian London menemukan keberadaan benda yang diduga bom dari seseorang. Melalui saluran telepon, orang tak dikenal tersebut memberitahu adanya ledakan yang akan mungkin terjadi. Polisi langsung bergerak cepat. Polisi mengamankan lokasi. Polisi juga meminta supaya masyarakat waspada dan melaporkan aktivitas yang terlihat mencurigakan.
"Polisi tengah melakukan operasi dan mengkaji perencanaan darurat. Untuk menghadapi ancaman ini, kami akan melakukan langkah terbuka taktik rahasia. Warga London harus menjalankan aktivitas mereka seperti biasanya. Tapi kami meminta masyarakat untuk tetap waspada," seperti dikutip Kepolisian Metropolitan London.
Inggris dan Irlandia tengah sibuk mempersiapkan kunjungan Ratu Elizabeth II. Sekitar 26 juta poundsterling dikucurkan untuk biaya pengamanan. Untuk pertama kalinya, Ratu Elizabeth berkunjung ke negara republik bertemu dengan Presiden Irlandia Mary McAleese. Polisi Inggris bersama petugas Irlandia terus berpatroli di jalanan Dublin.(HeraldScotland/JUM)
Kepolisian London menemukan keberadaan benda yang diduga bom dari seseorang. Melalui saluran telepon, orang tak dikenal tersebut memberitahu adanya ledakan yang akan mungkin terjadi. Polisi langsung bergerak cepat. Polisi mengamankan lokasi. Polisi juga meminta supaya masyarakat waspada dan melaporkan aktivitas yang terlihat mencurigakan.
"Polisi tengah melakukan operasi dan mengkaji perencanaan darurat. Untuk menghadapi ancaman ini, kami akan melakukan langkah terbuka taktik rahasia. Warga London harus menjalankan aktivitas mereka seperti biasanya. Tapi kami meminta masyarakat untuk tetap waspada," seperti dikutip Kepolisian Metropolitan London.
Inggris dan Irlandia tengah sibuk mempersiapkan kunjungan Ratu Elizabeth II. Sekitar 26 juta poundsterling dikucurkan untuk biaya pengamanan. Untuk pertama kalinya, Ratu Elizabeth berkunjung ke negara republik bertemu dengan Presiden Irlandia Mary McAleese. Polisi Inggris bersama petugas Irlandia terus berpatroli di jalanan Dublin.(HeraldScotland/JUM)