Kakak Messi Kembali Berurusan dengan Polisi

Pemain Barcelona, Lionel Messi dibuat pusing ulah saudara laki-lakinya.

oleh Rama Dani diperbarui 06 Mar 2018, 15:45 WIB
Striker Barcelona, Lionel Messi (AFP/Aris Messinis)

Liputan6.com, Jakarta Kakak Lionel Messi, Matias, kembali berulah. Pekan lalu dia dikabarkan ditangkap polisi Buenos Aires, usai terlibat dalam sebuah keributan di jalan raya.

Kala itu Matias yang merupakan saudara tertua Messi sedang melintas di jalan kota Villa Gesell. Mobilnya lalu terlibat kecelakaan kecil dengan pengemudi lain.

Dari sana kemudian terjadi adu argumen. Matias yang dikenal tempramen, menurut saksi mata sempat mengancam dengan menodongkan senjata api.

Jaksa penuntut umum, Eduardo Elizarraga, mengklaim, selain mengancam, Matias juga melakukan perusakan serta melakukan tindak kekerasan yang membuat orang lain terluka.

Sementara dari polisi mengaku tidak menemukan bukti senjata api. Mereka hanya mendapati sebuah pipa di dalam truk Matias, yang sekilas bentuknya mirip dengan senapan.

Beruntung, kasus ini tidak berbuntut panjang. Marca menulis, Matias sekarang sudah dilepaskan dari tahanan.

Messi sebenarnya memiliki dua saudara laki-laki. Selain Matias, Messi juga punya sudara laki-laki bernama Rodrigo. 

 

 


Berurusan dengan Polisi

Gelandang Barcelona, Lionel Messi, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Atletico Madrid pada laga La Liga Spanyol di Stadion Camp Nou, Barcelona, Minggu (4/3/2018). Barcelona menang 1-0 atas Atletico. (AFP/Pau Barrena)

Buat Matias, berurusan degan polisi adalah hal yang lazim. Sudah beberapa kali dia ditangkap, meski akhirnya selalu bisa lolos dari balik jeruji besi.

Terbaru sebelum ini adalah pada Desember 2017 kemarin. Matias diperiksa polisi karena temuan pistol kaliber 360 di speedboat miliknya.

Pihak berwajib menduga itu barang ilegal. Mereka mendapatinya ketika mencoba menyelamatkan Matias dari sebuah kecelakaan di area pemancingan, Panama River.

Pada 2015 lalu, Matias juga sempat ditahan karena bertikai dengan polisi karena menolak memperlihatkan dokumen senjata api yang ditemukan di dalam mobilnya. Pada 2008, dia juga ketahuan menyimpan pistol di pinggangnya. Dan di 2011, Matias selamat dari percobaan pembunuhan oleh sejumlah orang yang menghujani rumahnya dengan tembakan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya